Kabarnya, pencopotan itu dilakukan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Namun demikian, belum diketahui secara pasti apa penyebab dicopotnya KH Marzuki Mustamar dari jabatan tersebut.
"Saya dapat informasi dari sumber terpercaya, yang mengikuti acara pertemuan antara PBNU dan PCNU se Jawa Timur, tapi tidak semua PCNU diundang," kata mantan Wakil Ketua PWNU Jatim, KH Abdussalam Shohib atau Gus Salam dikutip siap.viva.co.id dari VIVA pada Kamis, 28 Desember 2023.
Menurut Gus Salam, mereka yang diundang di pertemuan tersebut ialah rais syuriah dan ketua tanfidziyah.
Informasi yang beredar menyebutkan, dari PBNU, hadir Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar dan Ketua Umum KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya.
Sontak saja, isu pencopotan KH Marzuki Mustamar sebagai Ketua PWNU Jatim menuai reaksi banyak pihak, termasuk cukup ramai diperbincangkan warganet.
Salah satunya yang ikut bersuara adalah pemilik akun Twitter Kiai Bonorejo @BonorejoKyai.
"Menurut saya Keputusan PB NU justru makin meningkatkan popularitas pak yai MM dan mendongkrak elektabilitas Amin. Apapun alasannya keputusan PB NU akan dinilai politis, apalagi sebelumnya Gus Yahya di Ponpes Krapyak mengatakan Pak Anis akan kalah," katanya.
"Yai Marzuki dan pengikutnya akan semakin militan berjuang untuk perubahan," sahut akun @Zaudanxxx.
"Mereka gelisah. Hikmahnya Kini yai marzuki akan bebas bergerak berkampanye untuk perubahan," timpal akun @Maraxxx.
"Dia kan agak kontra kayae sama ketum PBNU," ujar akun @mapedosxxx.
Sumber: viva