Hal itu disampaikan Hamdan dalam jumpa pers di Rumah Pemenangan Timnas AMIN di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (28/12).
"Ada 6 pencabutan izin yang secara mendadak. Kami sangat prihatin, kami sudah mendesain sedemikian rupa untuk menyelenggarakan kampanye tapi tiba-tiba dicabut izinnya," kata Hamdan.
"Kami terpaksa mengubah tempat atau lokasi," sambungnya.
Menurut mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu, pencabutan izin ini tergolong tidak fair.
"Ini adalah tindakan-tindakan yang tidak fair terhadap paslon 01. Kami meminta pemda di seluruh Indonesia untuk fair kepada semua paslon," kata Hamdan tanpa merinci pemda-pemda yang dimaksudnya.
"Kalau sudah dikeluarkan izin konsisten mengeluarkan izin jangan dicabut izinnya ketika kami sudah siap melakukan kampanye," tutup Hamdan.
Sumber: kumparan