Pesawat Terbelah Tiga di Bandara, 3 Orang Tewas dan 179 Luka

Pesawat Terbelah Tiga di Bandara, 3 Orang Tewas dan 179 Luka

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Peristiwa tergelincirnya pesawat di Bandara Sabiha Gokcen, Istanbul, Turki, lalu terbelah menjadi tiga mengakibatkan tiga orang tewas. Selain itu, seratusan orang mengalami luka-luka.
Dilansir dari Associated Press (AP) Menteri Kesehatan Fahrettin Koca melaporkan Kamis (6/2/2020) pagi bahwa tiga orang telah meninggal dan 179 memerlukan perawatan di beberapa rumah sakit. Korban terluka, termasuk dua pilot pesawat tersebut.

Karena kejadian itu, bandara ditutup sekitar pukul 06.30 malam waktu setempat dan penerbangan dialihkan ke bandara utama Istanbul.
Salah satu penumpang selamat. Survivor Dogus Bilgic (24), mengatakan kepada saluran televisi Turki NTV, bahwa ia melarikan diri melalui celah di dekat tempat duduknya. Dia menjadi salah satu penumpang pertama yang keluar.

Kami melakukan perjalanan (di landasan) selama sekitar 20 atau 30 detik, lalu tiba-tiba kami terbang dari landasan," katanya.

"Saya duduk di 25C. Saya percaya pesawat pecah pada baris 26," kenang Bilgic, menambahkan bahwa ia melemparkan dirinya keluar dari pesawat ketika ia melihat pembukaan.

Saluran televisi menyiarkan rekaman komunikasi antara pilot dan ruang kontrol lalu lintas udara. Pilot diberitahu bahwa penerbangan sebelumnya telah melaporkan angin kencang.

Menurut informasi yang kami miliki, ada pendaratan kasar. Kecelakaan itu terjadi setelah (pesawat) tidak bisa melambat dan menabrak lapangan dari ujung landasan," kata kantor berita Anadolu yang dikelola pemerintah Turki mengutip Menteri Transportasi dan Infrastruktur Mehmet Cahit Turan.(dtk)

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA