Saksi Kubu Prabowo Beber Keberpihakan Gubernur Ganjar & Wawako Semarang di Pilpres

Saksi Kubu Prabowo Beber Keberpihakan Gubernur Ganjar & Wawako Semarang di Pilpres

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Tim Hukum Prabowo Subianto - Sandiaga Uno menghadirkan saksi bernama Listiani pada persidangan sengketa hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK), Rabu (19/6). Listiani dalam kesaksiannya menuding Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu bertindak tidak netral pada Pilpres 2019.

Menurut Listiani, baik Ganjar ataupun Hevearita mengajak masyarakat untuk memilih Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (Jokowi - Ma’ruf). Ganjar dan Hevearita adalah kader PDI Perjuangan.

Listiani mengatakan, dirinyalah yang melaporkan Ganjar dan para kepala daerah di Jateng yang mendeklarasikan dukungan untuk Jokowi - Ma’ruf ke Bawaslu. "Saya pelapor yang melaporkan gubernur Jateng dan bupati se-Jawa Tengah yang mengadakan deklarasi dukungan paslon Jowoki - Ma'ruf Amin pada 31 Januari 2019," kata Listiani di persidangan.

Listiani juga membeber soal tindakan Hevearita yang tak netral. Menurutnya, Hevearita mengampanyekan Jokowi - Ma’ruf di fasilitas Pemkot Semarang.

“Wakil wali kota melalui camat Semarang Utara mengundang 89 ketua RW se-Kecamatan Semarang Utara, lurah, pengurus PKK, karang taruna, tokoh masyarakat, tokoh agama, LPMK (lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan, red). Itu diundang dalam acara silaturahami di Aula Kecamatan Semarang Utara," kata Listiani.

Namun, Listiani mengaku tidak melihat langsung kegiatan yang menurutnya kampanye itu. Walakin, dia meyakini Hevearita jelas-jelas berkampanye untuk Jokowi - Ma’ruf dengan menjanjikan bantuan.

"Setiap karang taruna akan dapat bantuan sebesar Rp 7 juta, tiap LPMK Rp 30 juta, setiap kelurahan akan dapat Rp 1 miliar, dan uang transpor ketua RT, RW, FKK, PKK akan dinaikkan," jelas dia.[jn]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita