Diduga karena Pemberitaan, Kantor Tabloid Modus Aceh Diserang

Diduga karena Pemberitaan, Kantor Tabloid Modus Aceh Diserang

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Kantor Tabloid Modus Aceh diserang, Selasa (11/9) sekitar pukul 23.30 WIB. Akibatnya kaca depan kantor di Jalan Teuku Iskandar, Beurawe, Kota Banda Aceh berserakan dan sejumlah peralatan kantor rusak.

Penyerangan dilakukan oleh satu orang yang menggunakan pakaian seragam Pemuda Pencasila berlangsung sekira 15 menit. Pelaku diketahui namanya Adi Semir diduga mengidap gangguan jiwa menghancurkan kaca depan dan sejumlah dokumen dan komputer.

Seorang saksi, Riskan, pemilik Jus Alfatih di samping lokasi kejadian mengaku, pelaku diantar dengan sepeda motor oleh rekannya. Setelah pelaku turun, teman yang mengantar langsung tancap gas arah ke Ulee Kareng, Banda Aceh.

Sampai ke lokasi, pelaku langsung beraksi. Seperti orang mengamuk, pelaku menghancurkan kaca dan sejumlah peralatan kantor. Warga yang berkerumun di sekitar lokasi tidak ada yang berani mencegah.

"Pelaku pergi berdua, rekannya langsung pergi setelah diturunkan pelaku," kata Riskan di lokasi, Selasa (12/9).

Katanya, tiba-tiba sudah banyak massa berkerumun. Lalu pelaku langsung ditangkap dan saat ini sudah dibawa ke Mapolresta Banda Aceh. "Siapa yang tangkap saya enggak tahu, karena tiba-tiba massa sudah berkerumun," jelasnya.

Pada saat peristiwa itu terjad sejumlah warung kopi yang berada di kawasan tersebut sedang bersiap-siap menutup usahanya. Meskipun suasana masih ramai pengunjung di beberapa warung kopi yang berdekatan dengan tempat kejadian.

Tak berselang lama setelah kejadian. Polisi langsung memasang garis polisi dan melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara). Pada pukul 00.40 polisi sudah selesai melakukan olah TKP dan dinyatakan steril.

Polisi mengamankan sejumlah dokumen dan barang bukti yang dirusak oleh pelaku. Saat sedang olah TKP, polisi membawa komputer yang sudah dirusak oleh pelaku dan sejumlah dokumen lainnya.

Polisi juga meminta keterangan sebagai saksi sejumlah pemuda yang sedang berada di samping tempat kejadian. Mereka diminta dimintai keterangan atas peristiwa tersebut di Mapolresta Banda Aceh.

Sementara itu Pimpinan Redaksi Tabloid Modus Aceh, Muhammad Saleh mengaku peristiwa ini terjadi yang kedua kali. Sebelumnya tahun 2017 lalu juga pernah terjadi hal yang sama, tetapi tidak sampai merusak seperti saat ini.

"Kalau dibilang orang gila enggak mungkin, kenapa mobil di depan enggak dirusak, ini yang dirusak kantornya," ungkap Muhammad Saleh.

Menurut Saleh, pelaku atas nama Adi Semir dan sekarang sudah ditahan oleh pihak kepolisian. Dia menduga, ada pihak yang menyuruh Adi menyerang kantornya karena kaitan dengan pemberitaan.

"Pasti, ini ada kaitan dengan pemberitaan," tandasnya. [mdk]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA