Berfoto di Tol 'Mangkrak' Padang, Fadli Zon Sindir Jokowi

Berfoto di Tol 'Mangkrak' Padang, Fadli Zon Sindir Jokowi

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon tampak mengunggah foto dirinya yang berdiri di hamparan lokasi pembangunan Tol Padang-Pekanbaru.

Dilansir TribunWow.com, hal tersebut tampak dari laman Twitter @fadlizon yang diunggah pada Sabtu (29/9/2018).

Fadli Zon mengungkapkan apabila di sana tidak ada pekerjaan apapun alias mangkrak, padahal pembangunan belum selesai.

Ia pun menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meresmikan tol tersebut pada 9 Februari 2018.

Menurut Fadli Zon, hal itu adalah sebuah pencitraan yang terlalu awal.

"Penampakan #tolmangkrak" sdh 10 bln di Padang. Tak ada pekerjaan apapun. Pdhl yg resmikan P @jokowi nih 9 Feb 2018. Pencitraan terlalu dini," tulis Fadli Zon.




Sementara itu, Fadli Zon memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai kondisi mangkraknya pembangunan tol tersebut.

Menurut Fadli, mangkraknya tol ini mencerminkan tidak adanya penghitungan secara matang dari pemerintah.

"Ini menunjukkan bahwa dalam sisi perencanaan tidak dihitung dengan matang, baik dari sisi teknis maupun anggaran.

Dari sisi teknis mestinya lahan-lahan ini dibebaskan atau ada perencanaan kerjasama dengan masyarakat, adat, tapi sampai sekarang kita lihat lahan ini tidak ada kemajuan sampai saat ini.

Begitu juga dari sisi anggaran mungkin.

Dari sisi anggaran harusnya direncanakan, sampai presiden datang hanya membuka, melakukan ground breaking, habis itu selesai," ujar Fadli Zon, seperti dalam video yang diunggah oleh akun Kabar Fadli Zon.

Lebih lanjut, Fadli menyindir presiden yang hanya melakukan pencitraan.

"Ini salah satu contoh, hampir lebih dari 8 bulan, proyek tol ini berhenti sampai di sini.

Dan ini menunjukkan tidak ada perencanaan yang matang dari pemerintah untuk melakukan pembangunan infrastruktur.

Ini bisa dikatakan cuma sekedar pencitraan.

Ada yang lain yang jalan, tapi ini salah satu contoh yang juga tidak jalan.

Itu yang saya lihat saat ini dari proses pembangunan Tol Padang-Pekanbaru," kata Fadli Zon.




Sementara itu, dikutip dari TribunPekanbaru, 30 Mei 2018, pembangunan jalan Tol Padang-Pekanbaru memang terpaksa ditunda.

Pembangunan tol sepanjang 244 kilometer itu terkendala oleh persoalan pembebasan lahan.

Dilaporkan jika pada Mei 2018, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) belum berhasil membebaskan lahan yang akan dilalui tol tersebut.

Hal ini lantaran belum ditemukannya kesepakatan ganti rugi dengan para pemilik lahan.

Sementara itu, pembangunan tol yang juga melibatkan Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) ini menelan biaya anggaran sebesar Rp 78,09 triliun.

Rencananya, pembangunan ditargetkan selesai pada tahun 2023 mendatang.

Pembangunan tahap I akan menghubungkan Padang-Sicincin dengan panjang 28 kilometer.

Lalu pembangunan tahap II, yakni menghubungkan Bangkinang-Pekanbaru sepanjang 38 kilometer.

Terakhir, pembangunan tahap III, yang menghubungkan Sicincin-Bangkinan dengan panjang jalan 189 kilometer. [tribun]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA