Jika Jadi Pulang ke Indonesia, Ini Pesan Rizieq ke Jamaah FPI

Jika Jadi Pulang ke Indonesia, Ini Pesan Rizieq ke Jamaah FPI

Gelora Media
facebook twitter whatsapp
www.gelora.co -  Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab disebut-sebut akan pulang ke Tanah Air pada 21 Februari mendatang. Habib Rizieq saat ini masih berada di Mekkah, Arab Saudi.

Ketua Panitia Penyambutan sekaligus Ketua Tim Pengacara Habib Rizieq, Eggi Sudjana, mengatakan, kepulangan Rizieq sebelumnya diputuskan pada Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Persaudaraan Alumni 212. Persaudaraan Alumni 212 menginginkan Rizieq pulang ke Indonesia lantaran jamaah FPI rindu akan nasihatnya.

"Jadi bukan habib yang ingin pulang, tapi kami, umat (Jamaah FPI) yang minta dia (Rizieq) pulang," ujar Eggi kepada wartawan di kantornya, Jalan Tanah Abang II, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (10/2/2018).

Sejauh ini, pihaknya belum dapat memastikan apakah Rizieq bakal pulang ke Indonesia pada 21 Februari mendatang. Rizieq akan berdoa di depan Kabah, Mekkah, terlebih dahulu sebelum memutuskan pulang ke Tanah Air. (Baca: Soal Kepulangan Rizieq, Eggi: Habib Sedang Istikharah di Mekkah)

Jika seandainya Rizieq memutuskan kembali ke Tanah Air,  Eggi berharap kepolisian dapat menghentikan kasus hukumnya, demi menghindari kemarahan umat. "Pendukung yang setia (jamaah FPI) pasti bakal membela habis-habisan Habib. Bahkan siap mati syahid," tegas Eggi.

Rizieq pada prinsipnya tidak menginginkan hal itu terjadi. Eggi mengaku sudah pernah mendapatkan pesan dari Rizieq agar menghindari pertumpahan darah. Itu pula alasan Rizieq selama ini urung pulang ke Indonesia.

"Habib mengatakan tak ingin ada terjadi pertumpahan darah yang menimbulkan luka lebih besar," tutupnya. (sn)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita