www.gelora.co - Gempa berkekuatan 6,1 SR yang berpusat di Lebak, Banten, terasa sampai Jakarta bahkan Bandung. Banyak pembaca detikcom yang berbagi kisah, seperti apa pengalamannya?
"Jakarta Timur monitor, lantai 4 goyang," kata Yusuf Rifai Ridho, pembaca detikcom, lewat fasilitas komentar detikcom, Selasa (23/1/2018).
Riri Podai, warga Jakarta Barat, merasakan dua kali gempa yang cukup kencang. Selebihnya hanya terasa seperti getaran saja.
"Kelapa Gading, Jakarta Utara, terasa gempa. Gedung berasa pengin rubuh," sambung Luhut Manihuruk, pembaca detikcom yang berkantor di bilangan Kelapa Gading.
Di Jakarta selatan, gempa terasa sangat kencang dari lantai 24 gedung Menara Bank Mega. Lampu dan lukisan bergoyang-goyang. Akibatnya para karyawan pun berhaburan keluar gedung.
Masih di Jakarta Selatan, kantor Ombudsman RI juga bergoyang. "Lampu gantung di gedung Ombudsman RI bergoyang, lantai terasa bergelombang, seluruh personel dan tamu dievakuasi ke luar gedung," kata komisioner Ombudsman RI Alvin Lie dalam keterangannya.
Gempa tak hanya terasa di Jakarta, pembaca setia detikcom di sejumlah wilayah seperti Tangerang banyak melaporkan gempa yang sangat kuat. Gempa cukup kuat juga terasa sampai Bogor.
"Cimande Bogor pun terasa, sampai kaget" kata pembaca detikcom, Aminatussadiah.
"Bandung pun ikut merasakan gempa," sambut pembaca detikcom di Bandung, Aditya.
BMKG memastikan gempa yang mengguncang Banten dan sekitarnya termasuk Jakarta tak berpotensi tsunami. Gempa itu, berdasarkan kedalamannya disebabkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah Lempeng Eurasia di selatan Banten.
Jika pembaca setia detikcom turut merasakan efek gempa di Lebak, Banten, silakan bagikan kisah anda melalui email redaksi@detik.com. Jangan lupa sertakan nomor kontak, foto dan video apabila ada ya untuk melengkapi kisahnya, untuk dijadikan pengalaman bersama. [dtk]