Mahasiswa Baru Poltekkes Kemenkes Bengkulu Antusias Ikuti Sosialisasi Program JKN untuk Wujudkan Indonesia Sehat

Mahasiswa Baru Poltekkes Kemenkes Bengkulu Antusias Ikuti Sosialisasi Program JKN untuk Wujudkan Indonesia Sehat

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kemenkes Bengkulu bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Bengkulu menggelar kegiatan sosialisasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bagi mahasiswa baru. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa, 26 Mei 2025, di Aula Poltekkes Kemenkes Bengkulu ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan partisipasi mahasiswa dalam program JKN, sekaligus memastikan mereka terdaftar sebagai peserta untuk mendapatkan jaminan kesehatan yang menyeluruh. Acara ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa baru, dosen, serta perwakilan dari BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu.


Menurut laman Newsikal, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu, Syafrudin Imam Negara, menyampaikan bahwa sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya untuk memperluas cakupan kepesertaan JKN, khususnya di kalangan generasi muda. “Mahasiswa adalah agen perubahan. Dengan pemahaman yang baik tentang JKN, mereka dapat menjadi duta untuk menyebarkan informasi pentingnya jaminan kesehatan kepada masyarakat luas,” ujar Imam. Ia menegaskan bahwa JKN bertujuan memberikan perlindungan kesehatan yang merata dan terjangkau, dengan prinsip gotong royong untuk membantu yang sakit dan kurang mampu.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa baru tidak hanya mendapatkan penjelasan tentang manfaat JKN, tetapi juga diajak untuk langsung mendaftar melalui Aplikasi Mobile JKN. Proses registrasi difasilitasi oleh petugas BPJS Kesehatan, yang membantu mahasiswa memahami langkah-langkah pendaftaran, mulai dari pengisian data Nomor Induk Kependudukan (NIK) hingga pemilihan kelas layanan. “Kami ingin memastikan setiap mahasiswa terlindungi kesehatannya selama menempuh pendidikan. Aplikasi Mobile JKN memudahkan mereka untuk mengakses layanan, seperti cek status kepesertaan, pembayaran iuran, hingga mencari fasilitas kesehatan terdekat,” tambah Imam.

Selain itu, sosialisasi ini juga menyoroti program terbaru BPJS Kesehatan, seperti Rencana Pembayaran Bertahap (REHAB) 2.0, yang memungkinkan peserta dengan tunggakan iuran untuk mencicil pembayaran secara fleksibel. Hal ini sangat relevan bagi mahasiswa yang mungkin memiliki keterbatasan finansial, sehingga mereka tetap dapat mengaktifkan kepesertaan JKN tanpa beban berat. Kegiatan ini juga mengedukasi mahasiswa tentang prosedur pelayanan kesehatan, seperti pentingnya berobat ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terlebih dahulu, kecuali dalam kondisi darurat.

Direktur Poltekkes Kemenkes Bengkulu, Ns. Hermansyah, S.Kep, M.Kep, menyambut baik kegiatan ini sebagai bagian dari pembinaan mahasiswa. “Kesehatan adalah modal utama untuk belajar dan berkarya. Dengan terdaftar dalam JKN, mahasiswa kami dapat fokus mengejar prestasi tanpa khawatir akan biaya kesehatan,” ungkapnya. Ia juga mendorong mahasiswa untuk memanfaatkan teknologi digital seperti Aplikasi Mobile JKN untuk kemudahan akses layanan.

Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari mahasiswa baru, yang merasa terbantu dengan adanya panduan langsung dari BPJS Kesehatan. Dengan keterlibatan aktif Poltekkes Kemenkes Bengkulu, sosialisasi ini menjadi langkah strategis dalam mendukung misi Indonesia Sehat, sekaligus membekali mahasiswa dengan pengetahuan penting tentang jaminan kesehatan nasional.
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita