GELORA.CO - Petinju asal Amerika Serikat, Ryan Garcia dipecat oleh organisasi tinju dunia World Boxing Council (WBC) usai menghina agama Islam.
Selain menghina agama Islam Ryan Garcina juga menebar ujaran rasis di media sosial pribadinya dan mengakui ia berasal dari KKK.
KKK sendiri merupakan organisasi rasis Amerika yang melakukan teror pembunuhan dan ancaman pada orang kulit hitam.
"Saya benci orang kulit hitam, sa anti kulit hitam, saya KKK. Ayo kita hidupkan kembali George Flyod dan bunuh orang kulit hitam itu lagi." tulis Garcia di akun X pribadinya.
Ia juga mengungkapkan kebenciannya pada agama Islam dengan menjadikan YouTuber terkenal AS yakni Sneako menjadi sasarannya.
"Persetan denganmu, persetan dengan orang-orang Islam" sambungnya.
Petinju 25 tahu ini sebelumnya juga sempat dijatuhi hukuman bertanding selama satu tahun karena pelanggaran doping.
Garcia gagal lolos tes doping setelah bertarung dengan Devin Haney pada kelas ringan, kemudian ia secara tiba-tiba meraih kemenangan namun dibatalkan karena pelanggaran.
"Menjalankan otoritas saya sebagai presiden WBC, dengan ini saya mengeluarkan Ryan Garcia dari aktivitas apa pun di dalam organisasi kami. WBC menolak setiap bentuk diskriminasi," tulis keterangan Presiden WBC Mauricio Sulaiman.
Usai dipecat oleh WBC, Ia kemudian mengungkapkan permintaan maafnya dan mengaku mencitai setiap orang.
Unggahan kebencian yang disampaikannya juga telah dihapus dari akun media sosial pribadinya.
"Saya mencintai setiap orang. Maaf jika saya menyinggung anda" tulis Garcia.
Sosok Ryan Garcia Petinju Amerika Serikat
Ryan Garcia menjadi perhatian publik hingga namanya trending di media sosial usai dipecat oleh WBC.
Lahir pada 8 Agustus 1998, Ryan Garcia merupakan petinju yang populer hingga memiliki jumlah penngikut di Instagram mencapai 10 juta folowers.
Garcia mempunyai keluarga yang sportif, dimana kedua orangtuaya aktif dalam membantu karier sang anak.
Ryan Garcia mulai debut profesional pada 9 Juni 2016 di California dengan bertarung melawan Edgar Meza dan menang TKO.
Garcia sempat menjuarai kelas ringan WBC saat tinggal di Los Angles. Selain itu, ia juga pernah mecapai rekor amatir 215-15 di ring tinju.
Garcia terakhir kali bertarung dan mampu mengalahkan Devin Heney, namun pencapaian tersebut dibatalkan lantaran ia kedapat menggunakan doping.
Di balik kariernya, Ryan Garcina ternyata memiliki masalah kesehatan mental hingga sempat berpikir untuk pensiun dini dari tinju.
Sumber: disway