Tio Pakusadewo Ungkap Paket 18 Juta di Lapas: Modusnya Sakit, Dirawat di RS dan Bebas Dijenguk

Tio Pakusadewo Ungkap Paket 18 Juta di Lapas: Modusnya Sakit, Dirawat di RS dan Bebas Dijenguk

Gelora News
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO - Kanjeng Raden Tumenggung Irwan Susetyo Pakusadewo yang lebih dikenal sebagai Tio Pakusadewo, merupakan aktor senior sudah dua kali pernah mendekam di balik jeruji besi.

Tio Pakusadewo dua kali dijebloskan ke penjara atas kasus narkoba yakni pada tahun 2017 dan pada tahun 2020 atas kasus yang sama.

Selama menjalani hidup di tahanan, Tio Pakusadewo akhirnya kini bisa menghiurp udara bebas dan kehidupan noramal.

Untuk diketahui, Tiop Pakusadewo meninggalkan LP Cipinang, Rabu, 14 April 2021 yang menjadi tempatnya menghabiskan waktu setahun terakhir akibat kasus narkoba.

Bagaimana kehidupan penjara pun dibuka Tio Pakusadewo, dengan segala kehidupan yang tak pernah dibayangkan banyak orang di luar sana.

Penjara, bui, atau lembaga pemasyarakatan atau LP atau lapas, merupakan fasilitas negara yang mana merupakan tempat seseorang untuk ditahan secara paksa dan lepas dari kebebasan apapun.

Di dalamnya, Tio Pakusadewo mengilustrasikan rumah tahanan (rutan) atau Lembaga Pemasyarakatan atau LP seperti Negara dalam Negara dengan aturan yang brlaku seperti hukum rimba.

Bahkan yang cukup mengejutkan, Tio Pakusadewo mengungkap praktik jual beli narkoba dan bisnis haram lainnya.

Salah satu yang cukup mengejutkan, adalah paket 18 juta dengan modus berpura-pura sakit. Dengan menyetor uang sesuai nama paketnya, tahanan bisa dikirim ke rumah sakit.

Dengan paket 18 juta tersebut, tahanan bisa menginap di rumah sakit layaknya orang sedang dirawat yang bisa dijenguk oleh siapa pun.

“Antara dijagain dan enggak. Dijagai, ya loss gitu aja,” kata Tio Pakusadewo dalam Youtube Uya Kuya, pada 29 April 2023.

Meski bebas tanpa penjagaan ketat, namun si tahanan tersebut tak mungkin kabur. Tak hanya disitu,Tio Pakusadewo mengungkap hal lebih mengejutkan.

Dari istri hingga istri-istrian bisa datang menemui tahanan yang dirawat di rumah sakit, dengan paket 18 juta tersebut.

Sumber: bantenhay
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita