Mahasiswa di Jateng Jadi Tersangka Tewasnya Putri Pj Gub Papua Pegunungan, Mengaku Gauli Korban

Mahasiswa di Jateng Jadi Tersangka Tewasnya Putri Pj Gub Papua Pegunungan, Mengaku Gauli Korban

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Teka-teki siapa tersangka pelaku pembunuhan Alinsia Bokman Kondomo, putri Penjabat (Pj) Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo akhirnya terjawab. Pelaku adalah Ahmad Nashir (22) warga Penggaron Kidul, Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Berdasarkan keterangan Polrestabes Semarang pelaku merupakan teman pria dari korban yang baru berkenalan pada 3 Mei 2023 lalu. Nashir mengaku menyetubuhi korban atas dasar keinginan korban. Sebelum persetubuhan dia mengonsumsi minuman keras jenis Anggur Merah (Amer).

Kapolrestabes Semarang Kombes Polisi Irwan Anwar saat konferensi pers di Mapolrestabes Semarang, mengatakan kronologi kejadian bermula korban minta dijemput di rumah korban terus dibawa ke kos-kosan pelaku.

“Di situ korban pengen minum-minum, terus diberikan AN miras Amer. Habis itu korban minta disetubuhi. Sekali lagi ini pengakuan tersangka, kami masih mendalami karena belum percaya sepenuhnya dengan keterangan pelaku,” ungkap Kombes Irwan Anwar kepada wartawan, Senin (22/5/2023).

Disebutkan, pelaku merupakan mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di Semarang, jurusan Fakultas Ekonomi. Sedangkan korban berinisial ABK berumur 16 tahun.

Pelaku ditangkap petugas pada Sabtu (20/5) malam saat akan pulang ke kos-kosan. Pelaku berkenalan dengan korban melalui medsos sekitar dua pekan lalu. Saat kejadian korban baru pertama kali bertemu pelaku.

Hingga saat ini polisi masih mendalami kasus dugaan pembunuhan ini Fakta menyebutkan pelaku bertempat tinggal di Semarang namun baru kos sekitar 14 hari lalu di lokasi kejadian.

Tersangka AN sendiri mengaku sudah menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga korban, polisi dan masyarakat atas apa yang dilakukannya.

“Saya intinya hanya bisa minta maaf ke keluarga korban, pak Polisi dan masyarakat. Sekali lagi minta maaf,” akunya.

Sumber: jatengpos
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita