Ternyata Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Biker di Garut Anggota Polisi?

Ternyata Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Biker di Garut Anggota Polisi?

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Sebuah mobil menabrak dua kendaraan dalam insiden tabrak lari yang menewaskan satu orang di Garut. 

Pelakunya disebut-sebut merupakan anggota Polri.

Insiden tabrak lari itu terjadi Selasa (31/8) kemarin petang di dua TKP berbeda di wilayah Tarogong Kidul, Garut.

TKP pertama terletak di Jalan Pembangunan tepatnya di perempatan Gordah. Di lokasi itu, mobil Avanza berwarna silver dengan pelat nomor D 1286 VQ menabrak motor Honda Vario nopol Z 5618 FQ.

"Korban mengalami luka parah. Sudah berupaya kita lakukan pertolongan namun meninggal dunia di rumah sakit," kata Kanit Laka Lantas Polres Garut Ipda Priyo Sumbodo kepada wartawan, Rabu (1/9).

Mobil itu diketahui langsung tancap gas menuju ke kawasan Jalan Rumah Sakit yang berada tak jauh dari lokasi.

Di lokasi kedua, di jalan tersebut tepatnya di depan RSUD dr. Slamet Garut, mobil menabrak sebuah kendaraan dinas yang diketahui milik Pemda Garut berjenis Toyota Rush dengan nomor polisi Z 1353 D.

Dalam video yang beredar di aplikasi perpesanan WhatsApp, seperti dilihat detikcom Rabu sore, mobil tersebut terlihat berbalik arah melawan arus setelah tabrakan.

Kaca depan mobil tampak rusak seperti dihantam benda tumpul. Terlihat sejumlah aparat berpakaian preman berbekal pistol yang diarahkan ke atas berupaya mengevakuasi pengemudi dari kepungan warga yang berkerumun di lokasi.

Muncul informasi yang menyebut pelaku dalam kejadian tersebut merupakan seorang anggota Polri.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, anggota Polri itu berdinas di salah satu polsek di wilayah Garut.

Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, Priyo belum bisa memastikan kebenarannya.

"Ada pun kondisi yang bersangkutan saat ini belum bisa dimintai keterangan karena masih shock" katanya.

Priyo hanya mengatakan pengemudi yang diamankan adalah seorang lelaki dan berinisial S. "Yang pasti pelaku sudah kami amankan dan saat ini kasus ini sedang kami tangani," kata Priyo.(detik)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita