Lina Yunita, Wanita yang Sempat Polisikan David NOAH Meninggal Dunia

Lina Yunita, Wanita yang Sempat Polisikan David NOAH Meninggal Dunia

Gelora News
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO - David NOAH sempat dilaporkan ke polisi dalam kasus utang piutang sebesar Rp 1,1 miliar oleh seorang wanita bernama Lina Yunita.

Kekinian, Lina Yunita dikabarkan meninggal dunia. Kabar tersebut dibenarkan oleh kuasa hukum Lina, Devi Waluyo.

Kuasa hukum Lina mengatakan kliennya tersebut meninggal dunia pada Senin (20/9/2021).

"Iya betul ibu Lina sudah meninggal dunia tadi pagi. Semoga mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan," kata Devi dikonfirmasi awak media, Senin (20/9/2021) dikutip dari Suara.com.

Baca Juga: Saksi Ahli dari IPB dan UI Diperiksa Polda Metro Soal Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang

Devi sendiri belum mengetahui penyebab meninggalnya Lina Yunia. Ia pun belum mengetahui mengenai di mana dan kapan prosesi pemakamannya. Menurutnya,ia masih menunggu kabar dari pihak keluarga.

"Belum tahu, tunggu dari keluarga," ujarnya.

Tapi memang sebelum meninggal dunia, Lina Yunita sempat dikabarkan dirawat di rumah sakit, bahkan sampai koma.

Seperti diketahui, Lina Yunita melaporkan David NOAH ke Polda Metro Jaya. David dituding telah menggelapkan uang sebesar Rp 1,15 miliar oleh Lina Yunita.

Di tengah proses hukum, David NOAH dan pelapornya, Lina Yunita sepakat berdamai.
Tapi dalam pertemuan kesepatan damai, Lina tak hadir lantaran sedang.

Pertemuan untuk menyepakati perdamaian diwakili kuasa hukum dan keluarga Lina Yunita sebagai pelapor David NOAH.

"Ibu Lina lagi terbaring di RS dalam keadaan koma dikarenakan sakitnya. Sehingga tidak bisa secara langsung menandatangani perdamaian itu," kata kuasa hukum Lina, Devi Waluyo ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (10/9/2021).

Tapi sebelum Lina koma, Devi memastikan kliennya itu sudah sepakat dengan perdamaian.

Perdamaian ini terjadi setelah David mengembalikan uang Lina senilai Rp 1,15 miliar. Menyusul kesepakatan damai, Lina mencabut laporannya di Polda Metro Jaya.[suara]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA