Pemilik Akun Medsos Yang Menghina TNI-Polri Tertangkap, Ternyata Mahasiswa

Pemilik Akun Medsos Yang Menghina TNI-Polri Tertangkap, Ternyata Mahasiswa

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Pemilik akun Facebook yang memposting ujaran penghinaan kepada TNI-Polri berhasil ditangkap Kepolsian Resor (Polres) Merauke, Papua.

Kasat Reskrim Polres Merauke, AKP Agus F. Pambos mengatakan, penangkapan tersebut dilakukan oleh Tim Buser Polres Merauke setelah melihat beberapa komentar dari akun sosial media milik tersangka atas nama Tancaius Were (IW).

Dari hasil penelusuran Kepolisian, tersangka IW sering memposting sesuatu yang bersifat provokasi yang mengarah pada dugaan jika yang bersangkutan memiliki afiliasi dengan kelompok separatis.

“Saya berharap jangan sampai terjadi lagi, karena dari hasil penelusuran sosial medianya, ada indikasi beberapa postingan dari tersangka yang mengarah ke separatis," ujar AKP Agus F. Pambos dikutip melalui Kantor Berita RMOL Papua, Rabu (19/5).

"Sehingga ada dugaan jika yang dilakukan oleh tersangka merupakan suatu upaya terstruktur dan terencana.” sambungnya.

Saat ditangkap pada Selasa kemarin (18/5), IW yang merupakan seorang Mahasiswa di satu perguruan tinggi itu terlihat tertunduk lesu dengan wajah penuh penyesalan dengan tangan diborgol.

Bahkan, sesekali IW terlihat mengangguk-anggukan kepala saat di Nasehati personil Polres Merauke yang merasa prihatin dan heran melihat tindakannya. Apalagi mengingat perbuatan tersebut dilakukan oleh seorang Mahasiswa yang notabenenya merupakan bagian dari kalangan orang-orang terpelajar.

“Kita juga pernah jadi mahasiswa tapi tidak seperti itu, bagaimana nanti nasib kuliahmu kalau sampai kamu dihukum, kamu itu harus jadi mahasiswa yang baik.” Ucap salah seorang anggota Polisi yang sedang menasehati IW.

Lebih lanjut, AKP Agus F. Pambos berharap penangkapan IW dapat menjadi pembelajaran bagi seluruh masyarakat agar bisa lebih bijaksana dalam menggunakan media sosial, dan dimanfaatkan untuk hal-hal yang bersifat edukatif.

“Saya berharap kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi kita semua agar dapat lebih bijaksana dalam menggunakan media sosial untuk berbagai kegiatan yang bermanfaat dan bersifat edukatif.” Pungkasnya.(RMOL)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita