Fadli Soroti Video Lawas Dirjen Kemendikbud Hilmar Farid soal PKI

Fadli Soroti Video Lawas Dirjen Kemendikbud Hilmar Farid soal PKI

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Anggota Komisi I DPR Fadli Zon menyoroti video yang menampilkan Hilmar Farid--saat ini Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)--ketika diwawancarai soal sejarah Kiri di Indonesia. Fadli Zon menyebut Hilmar Farid terkesan menyalahkan Orde Baru soal PKI.

Video yang dimaksud yakni berjudul 'Kaum Kiri dalam Historiography Orde Baru' yang diunggah salah satu akun YouTube pada Desember 2011. 

Video berdurasi 5 menit 3 detik tersebut menampilkan wawancara Hilmar Farid yang saat itu menyandang atribusi sejarawan Universitas Indonesia Hilmar Farid. Hilmar Farid diwawancarai tentang sepak terjang kalangan Kiri dan kasus tahun 1965 yang berdampak dalam perjalanan kebangsaan Indonesia.

Wawancara Hilmar Farid ini diunggah Mustofa Nahrawardaya kemudian dikomentari Fadli Zon. Fadli Zon mengkritik pernyataan Hilmar Farid dalam wawancara tersebut.

"Dalam soal PKI, Dirjen Kebudayaan ini jelas bela sejarah versi PKI, menyalahkan Orde Baru dan TNI. Tak akui PKI lakukan kudeta, malah PKI sebagai korban," kata Fadli Zon dalam cuitan yang dibagikan kepada wartawan, Rabu (21/4/2021).

Fadli Zon juga menyoroti pernyataan Hilmar Farid soal jenderal-jenderal korban peristiwa tersebut. Menurutnya, Hilmar Farid ingin membelokkan sejarah.

"Ia tidak sebut G30S/PKI tapi G30S saja. Ia coba menepis penyiksaan terhadap para jenderal di Lubang Buaya dengan hasil visum. Ia mau belokkan sejarah," ujarnya.

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hidayat Nur Wahid turut menyoroti Hilmar Farid. Sorotan Hidayat menanggapi cuitan Aidul Fitriciada yang membalas akun Kholis Malik yang bercuit berita Hilmar Farid soal penjelasan hilangnya nama KH Hasyim Asy'ari di Kamus Sejarah Nasional.

"Lho ada apa Prof dengan rekam jejak ideologi Dirjen, anak buah Menteri Nadiem? Apakah klarifikasinya atas tidak tercantumnya kiprah & jasa Hadhratusy Syaikh KH Hasyim Asyari (Pendiri NU, Bapak Bangsa) tidak memadai? Karena tak jelaskan mengapa Buku Kamus itu malah sebut banyak tokoh-tokoh PKI?" kata Hidayat Nur Wahid membalas cuitan Aidul Fitriciada.

Hilmar Farid sudah dihubungi perihal video lawas wawancara soal orde baru dan PKI ini namun belum merespons. Pesan yang dikirimkan pukul 12.48 WIB hanya dibaca saja.(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita