Soal Presiden Tiga Periode, Megawati Membela Joko Widodo

Soal Presiden Tiga Periode, Megawati Membela Joko Widodo

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Isu presiden tiga periode yang belakangan mencuat ke publik kini turut ditanggapi presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri.

Mega yang juga Ketua Umum PDIP tersebut membela Presiden Joko Widodo yang dituding akan mengamandemen UUD 1945 menyangkut masa jabatan kepresidenan dari dua periode menjadi tiga periode.

"(Jokowi) Berkeinginan katanya 3 periode. Yang omong itu yang kepengen (jadi presiden 3 periode) sebetulnya. Siapa tahu suatu saat dia bisa 3 periode,” tegas Megawati dalam keterangan tertulisnya, Rabu (24/3).

Menurutnya, tudingan tersebut tak berdasar. Sebab aturan main sudah jelas diatur dalam konstitusi maupun undang-undang. Presiden pun tak bisa begitu saja mengubah isi UUD 1945.

"Memang presiden bisa mengubah keputusan secara konstitusi? Kan tidak,” imbuhnya.

Di sisi lain, Mega mendorong kader PDIP di eksekutif maupun legislatif harus banyak membaca buku sehingga pengetahuannya banyak. Namun isi buku itu sebaiknya tak hanya dibaca, namun harus dipraktikkan di lapangan. Dengan begitu kader PDIP selalu aktif bekerja di tengah rakyat.

"Kalian saya minta itu supaya aktif. Seperti Hendy (Walikota Semarang). Kalau mau jadi walikota, mau apa kamu? Mau cari kekayaan, kekuasaan, ketenaran? Berhentilah. Paling dua periode selesai,” tandasnya. (*)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita