Dibela Pendeta Gilbert, Abu Janda Merasa Sudah Hidup dengan Benar

Dibela Pendeta Gilbert, Abu Janda Merasa Sudah Hidup dengan Benar

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Permadi Arya a.k.a Abu Janda tetap merasa hidupnya sudah benar usai melontarkan pernyataan bernada rasis kepada Natalius Pigai.

Seperti diketahui, Abu Janda mengejek Natalius Pigai dengan ejekan rasis dengan menyinggung soal evolusi.

"Kau @NataliusPigai2 apa kapasitas kau? Sudah selesai evolusi belom kau?" tulis Abu Janda di Twitter.

Cuitan tersebut ditulis Abu Janda saat membela Jenderal Hendropriyono yang kapasitasnya dipertanyakan oleh Pigai. Cuitan itu kini sudah dihapus.

Namun, Abu Janda rupanya tetap mendapat dukungan dari sejumlah pihak. Selain dari kawannya Denny Siregar, dia juga mendapat dukungan dari pastor Gilbert Lumoindong.

Menurut Gilbert, kata 'evolusi' yang disebut Abu Janda dalam cuitan rasisnya ke Pigai bersifat multitafsir. Ia juga menyebut bahwa soal apakah ada unsur penghinaan di dalam cuitan itu, hanya Abu Janda sendiri yang tahu.

Lebih jauh, Gilbert juga menganggap bahwa Abu Janda sudah khatam perkara minoritas-mayoritas dan juga sangat mencintai NKRI.

"Mungkin kita (mesti) tahu dulu siapa Abu Janda. Yang pertama Abu Janda adalah orang yang sangat mencintai republik ini. Dan sebagai seorang yang beragama, saya lihat beliau adalah seseorang yang dalam hidupnya mencintai Pancasila dan mencintai keberagaman termasuk agama, sosial, dan lain-lain," kata Gilbert.

Mendapat dukungan dari Gilbert, Abu Janda pun merasa hidupnya sudah benar.

"Saat kita dibela oleh pemuka agama lain, insyaaallah kita sudah hidup dengan benar Pendeta Gilbert Lumoindong buka suara.. 'evolusi' multitafsir tidak bisa dikaitkan dengan teori Darwin. Terima kasih pak @PastorGilbertL  good bless your kind heart sir," tulisnya.
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita