GELORA.CO - Mata publik dunia saat ini tertuju pada perhitungan suara di Amerika Serikat yang saat ini masih melakukan perhitungan suara pemilu presiden Amerika Serikat 2020.
Berbicara di hadapan pendukungnya pada Rabu malam waktu setempat (4/11), calon presiden dari Partai Demokrat Joe Biden mengatakan bahwa dia yakin dia akan menang. Pernyataannya itu dilontarkan setelah dia membalik suara di Arizona dan Wisconsin serta mengambil alih suara California, Washington, New York dan Illinois.
Sebelumnya, capres petahana Trump mengklaim kemenangan prematur dan mengklaim surat suara yang dihitung secara palsu setelah penyimpangan sinyal hari pemilihan. Trump sendiri berhasil menguasai Florida, Ohio, Iowa, Missouri dan Texas.
Hingga Rabu malam (4/11), Biden tampakya masih berada di atas angin. Al Jazeera memuat bahwa Biden berhasil memecahkan rekor yang dibuat oleh pendahulunya, Barack Obama untuk perolehan suara terbanyak dalam pemilihan presiden.
Pada tahun 2008 lalu, Barack Obama memperoleh 69.498.516 suara. Sejauh ini, Biden telah mengantongi sekitar 70.427.609 suara dukungan dan jumlah itu masih akan terus bertambah, mengingat perhitungan suara masih dilakukan. (RMOL)