GELORA.CO - Kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab (HRS), ke Tanah Air pada pekan kemarin, diduga tidak lepas dari andil mantan Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla.
Dari sejumlah pihak yang menyebut keterlibatan sosok yang kerap disapa JK itu, salah satunya adalah Direktur Visi Indonesia Strategis, Abdul Hamid.
Abdul Hamid menyampaikan hal tersebut dalam acara 'Ngobrol Bareng Bang Ruslan', yang diselenggarakan Kantor Berita Politik RMOL secara virtual, pada Selasa (17/11).
"Jadi pemulangan bisa jadi andil Pak JK," ujar Abdul Hamid dalam pemaparanya di dalam diskusi bertajuk 'Penegakan Prokes Harus Benar dan Adil' tersebut.
Keterlibatan JK dalam pemulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia, menurut Abdul Hamid, tidak terlepas dari peranannya yang sudah dikenal sebagai tokoh bangsa.
Namun begitu, Abdul Hamid melihat persoalan kerumunan massa yang menjemput Habib Rizieq Shihab di Bandara Soekarno-Hatta, tidak ada kaitannya dengan JK. Sebab menurutnya, tidak mungkin sosok Politisi Senior Partai Golkar tersebut menangani hal-hal teknis.
"Terkait kerumunannya itu sudah tidak mungkin menjadi andil Pak JK, karena tidak mugkin beliau mengurusi dari A sampai Z mengurusi Habib Rizieq," ucapnya.
"Tapi itu (adanya kerumunan massa) menjadi andilnya FPI di tanah air. Tapi kalau pemulangan itu ada andil dari Pak JK," demikian Abdul Hamid. (*)