Jokowi Akan Keliling Indonesia, Bawa Bansos!

Jokowi Akan Keliling Indonesia, Bawa Bansos!

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO -  Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan akan keliling ke berbagai wilayah Indonesia untuk memberikan bantuan sosial agar daya beli masyarakat tetap terjaga di tengah pandemi Covid-19.

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat berbincang dengan awak media di Istana Merdeka, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. "Saya mau mutar ke seluruh kota untuk urusan ini," tegas Jokowi, Senin (13/7/2020).

Jokowi menekankan pentingnya bantuan sosial diterima oleh pihak yang tepat. Menurutnya, bantuan sosial berupa modal kerja bisa menjadi salah satu daya dorong masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

"Seperti bansos produktif tadi, untuk bantuan modal kerja asal tepat sasaran. Pertama untuk membangkitkan daya beli masyarakat dan membantu modal kerjanya lagi," katanya.

Sebelumnya, Jokowi telah menyerahkan bantuan modal kerja sebesar Rp 2,4 juta kepada 60 orang pelaku usaha mikro kecil (UMK). Nantinya, bantuan ini akan diberikan kepada 12 juta pengusaha UMK.

Modal kerja yang disalurkan Jokowi ini bersumber dari alokasi anggaran bantuan presiden. Anggaran di pos ini tetap berasal dari alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Saya berbahagia sekali bisa bertemu dengan bapak ibu sekalian. Ada yang usahanya pedagang di pasar, kaki lima, asongan ada?," kata Jokowi saat menyapa para pedagang di halaman tengah Istana Merdeka.

"Ada yang omzet jatuh 50%, bener? Ada yang keuntungan biasanya 200 menjadi hanya 50 gitu ya? Saya tahu, saya tahu," kata Jokowi melanjutkan.

Jokowi mengemukakan bantuan ini diberian kepada para pelaku usaha yang penghasilannya tergerus selama pandemi Covid-19. Terutama, bagi para pelaku usaha menengah ke bawah yang begitu terpukul karena wabah.

"Yang kena tidak hanya yang kecil, tapi juga sedang dan usaha besar juga terkena dampak. Makanya sore ini saya memberikan bantuan modal kerja," katanya.

Jokowi menegaskan bahwa bantuan ini akan diberikan secara berkelanjutan. Rencanya, bantuan moda kerja ini akan diberikan kepada sekitar 12 juta pelaku UMK yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita