Pilpres 2024 Diprediksi Ada 3 Poros, Gerindra-PDIP 'CLBK' ?

Pilpres 2024 Diprediksi Ada 3 Poros, Gerindra-PDIP 'CLBK' ?

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Lembaga Survei Indopoling memprediksi kalau Pilpres 2024 akan terdiri dari 3 poros bila melihat konstelasi politik hari ini.

"Pada 2024 nanti, akan ada tiga poros, paling banyak tiga poros kalau saya melihat dalam konstelasi politik hari ini," ucap Direktur Indopoling, Wempi melalui keteranganya, Sabtu (20/06/2020).

Dari ketiga Poros tersebut yang paling menjadi perhatian adalah kalau Partai Gerindra dan PDIP ada kemungikan akan berkoalisi kembali seperti pada Pilgub DKI 2012 saat mengusung Jokowi-Ahok.

Wempi mengatakan ada beberapa tokoh yang berpeluang diusung pada Pilpres 2024 nanti. Yakni Prabowo Subianto, Puan Maharani, Ganjar Pranowo dan Tri Rismaharini.

"Hari ini bisa kita lihat, bisa kita lacak, pada tanggal 24 Juni 2019 yang lalu, Prabowo itu melakukan silaturahmi politik ke kediaman Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar. Ini sinyal bahwa ada kemungkinan kedua tokoh ini akan membicarakan soal keberlangsungan atau keberlanjutan kekuasaannya di Pilpres 2024," katanya.

Wempi menuturkan kalau koalisi Partai Nasdem, PKS dan PAN akan menjadi poros kedua dengan tokoh yang diprediksi diantaranya Anies Baswedan, Susi Pudjiastuti dan Ridwan Kamil.

Hal ini terlihat saat Ketua Umum Nasdem Surya Paloh yang pernah beberapa kali melakukan komunikasi dengan PKS, PAN dan juga Gubernur DKI Anies Baswedan.

"Mengapa saya menduga Anies Baswedan? karena komunikasi politik Nasdem dan Anies Baswedan cukup intens, bahkan beberapa kebijakan DKI Jakarta juga saya melihat sekarang ada afirmasi politik dari Partai Nasdem," tuturnya.

Wempi menilai ada chemistry antara Nasdem dengan Anies itu sudah ada chemistry untuk membangun komunikasi politik dalam rangka untuk pra kondisi menuju 2024.

Kemudian untuk poros ketiga diprediksi akan diisi oleh koalisi Partai Golkar, Partai Demokrat dan PKB dengan tokoh yang diprediksi diantaranya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Muhaimin Iskandar, Airlangga Hartanto dan Erick Thohir.

"Kita tahu bahwa AHY walaupun dia masih muda usianya, tapi secara karir politik dia lentingannya cukup bagus, sekarang dia Ketua Umum Demokrat, secara modal sosial saya kira dia punya, modal politik dia Ketua umum, dan saya kira jaringan-jaringan dia juga tidak kalah karena SBY sebagai mantan Presiden tentu tidak akan membiarkan anaknya terlantar dan tidak mengambil bagian dalam Pilpres 2024," ujarnya.

Selain itu, diporos ketiga tokoh tokoh seperti Wakil Ketua DPR RI yang juga Ketum PKB Cak Imin sampai Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto punya kans untuk maju di Pilpres 2024.

"Ada Muhaimin Iskandar, ini Ketua Umum PKB yang punya hasrat politik yang juga punya jaringan yang cukup luas. saya kira dia juga punya potensi untuk digadang-gadang. Lalu Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartanto dia punya peluang karena dia sebagai Ketua Umum Golkar, dan Partai Golkar merupakan Partai besar juga di Senayan punya suara yang signifikan," sambungnya.

Namun demikian, Wempi mengembalikan kepada publik untuk menentukan pilihannya pada Pilpres 2024 nanti ditambah peta politik masih bisa juga mengalami perubahan.

"Saya kira nama ini bisa jadi pertimbangan, jadi alternatif bagi poros untuk bisa memberikan kepada publik, silahkan publik melihat siapa di antara nama-nama ini yang punya potensi untuk diusung atau didukung," pungkasnya.[tsc]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA