Ditolak Mundur dari Pilkada Solo, Purnomo: Saya Terima dengan Semangat

Ditolak Mundur dari Pilkada Solo, Purnomo: Saya Terima dengan Semangat

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Pengunduran diri bakal calon Wali Kota Solo, Achmad Purnomo ditolak oleh DPC PDIP Solo. Sebagai kader, Purnomo mengaku akan menerima keputusan tersebut dengan semangat.
"Karena kader partai, saya tidak bisa menolak. Saya harus terima dengan semangat karena saya kader dan petugas partai," kata Purnomo ditemui di kediamannya, Jalan Bhayangkara, Panularan, Laweyan, Solo, Minggu (7/6/2020).

Purnomo menyerahkan surat pengunduran diri dari Pilkada Solo kepada Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo pada 28 Mei 2020 lalu. Baru pada Sabtu (6/6) kemarin surat tersebut dibahas di internal DPC PDIP Solo.

Purnomo mengaku tidak mengetahui terkait agenda rapat internal DPC PDIP Solo tersebut. Dia bahkan belum mengetahui hasil rapat hingga siang tadi.

"Saya tidak tahu kalau sudah ada keputusan. Dari Pak Rudy juga belum mengabari saya. Mestinya nanti saya diberi tahu secara resmi," ucap Purnomo.

Meski begitu, Purnomo mengaku masih menunggu secara resmi penolakan dari DPC. Dia ingin mengetahui alasan dari partai.

Saya kepengin tahu alasan, pertimbangan penolakan itu. Terlepas dari itu saya kan kader, tidak bisa menolak keputusan partai, dengan kata lain melaksanakan apapun keputusan partai," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, DPC PDIP Solo menolak pengunduran diri bakal calon Wali Kota Solo Achmad Purnomo dari Pilkada Solo. Purnomo tetap diminta melanjutkan pencalonannya bersama bakal calon Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa.

"Menutuskan menolak permohonan pengunduran diri Bapak Achmad Purnomo," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPC PDIP Solo, Putut Gunawan di kantor DPC PDIP Solo, Minggu (7/6).(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita