Hong Kong akan Karantina Semua Pendatang dari China

Hong Kong akan Karantina Semua Pendatang dari China

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Hong Kong mulai menerapkan langkah keras untuk menghentikan penyebaran wabah Novel Coronavirus (2019-nCoV).

Terhitung mulai Sabtu (8/2), siapa pun yang tiba di Hong Kong dari daratan China akan dikarantina selama dua pekan. Siapa pun dan wajib. Demikian yang diumumkan oleh Kepala Eksekutif Hong Kong, Carrie Lam pada Rabu (5/2).

Lam mengaku, langkah itu bertujuan untuk mengekang aliran masuk orang untuk mencegah penyebaran virus mematikan yang pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China.

"Tindakan itu keras. Tapi saya percaya setelah kami mengatakan semua kedatangan harus dikarantina selama 14 hari sejak 8 Februari, jumlah kedatangan akan berkurang," ujar Lam seperti dimuat Channel News Asia.

Lam juga mengungkapkan dalam konferensi pers bahwa pemerintah juga akan mengalokasikan dana sebesar 10 miliar dolar Hong Kong atau setara dengan Rp 17,5 triliun (Rp 1.759/dolar Hong Kong) untuk menghentikan penyebaran virus corona.

Dua pelabuhan di Hong Kong yang masih terbuka juga akan ditutup, katanya. Sebelumnya pada Senin (3/2), Lam mengumumkan akan menutup 10 dari 13 akses perbatasan dengan China daratan.

Sementara itu hingga saat ini Hong Kong sendiri telah memiliki 21 kasus positif corona dengan seorang meninggal dunia dan ratusan lainnya menjadi suspek. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita