Jokowi : Jenderal Tito Urus Masalah Dalam Negeri

Jokowi : Jenderal Tito Urus Masalah Dalam Negeri

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Sinyal kuat Kapolri Jenderal Tito Karnavian masuk ke dalam pemerintahan semakin kuat. Hal ini tersirat saat Tito dipanggil oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara.

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane mengatakan, santernya Tito bakal masuk ke dalam Kabinet Kerja Jilid II sudah lama berhembus, bahkan Jokowi secara khusus telah meminta Jenderal asal Palembang itu mengurusi dalam negeri sebagai Menteri Dalam Negeri menggantikan Tjahjo Kumolo.

“IPW sendiri sudah cukup lama mendengar kabar bahwa Kapolri Jenderal Tito Karnavian akan mendapat tugas baru dari presiden Jokowi, yakni masuk dalam kabinet Jokowi Ma'ruf. Informasi yang diperoleh IPW, Tito akan menjabat sebagai Mendagri,” kata Neta kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (21/10).


Posisi itu, lanjut Neta, dinilai tepat bagi Tito. Mengingat sebagai Kapolri yang memegang dan mengendalikan serta mengkoordinasikan wilayah di dibidang keamanan.

“Jika menjadi Mendagri tentunya tinggal mengembangkan pengendalian dan koordinasi pemerintahan daerah dengan fokus memantapkan pembangunan daerah dengan jaminan keamanan yang sudah dikerjakan Tito selama ini," tuturnya.

Lebih lanjut Neta mengatakan, ke depan Jokowi sangat memerlukan wilayah yang aman agar para investor merasa ada jaminan dan kepastian untuk berinvestasi.

Dengan menjabat Mendagri, koordinasi dan strategi untuk menjaga keamanan di sejumlah daerah itu tentu akan lebih mudah. Terlebih dengan TNI dan Polri tentunya tidak ada kendala ataupun kesenjangan.

“Diharapkan sikap dan kinerja profesional Tito selama ini bisa memudahkan tugas tugas barunya nanti, jika dipercaya presiden Jokowi sebagai Mendagri,” tutupnya.(rmol)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita