Andre Rosiade Laporkan Metro TV Ke Dewan Pers

Andre Rosiade Laporkan Metro TV Ke Dewan Pers

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Calon legislatif (caleg) DPR Partai Gerindra yang juga Jurubicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade melaporkan stasiun Metro TV ke Dewan Pers, hari ini (Jumat, 29/3). 

Pelaporan ini terkait pemberitaan Metro TV pada Senin (25/3) lalu. Caleg DPR Partai Gerindra Dapil Sumatera Barat 1 mengaku dirugikan dengan pemberitaan Metro TV.

"Hari ini saya melaporkan Metro TV karena membuat berita yang tidak berdasar dan mereka tidak ada di lapangan, tidak mengkonfirmasi saya," kata Andre di Kantor Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat.

Lanjut Andre, Metro TV diduga telah melanggar kode etik jurnalistik karena tidak ada di lokasi pada saat peristiwa terjadi serta melakukan framing penolakan kampanye yang berlebihan.

"Pagi itu saya datang ke Pasar Senggol di Sitiung Kota lalu datang ke Pasar Kuto Baru nggak ada masalah, lalu pasar ketiga Pasar Sungai Rumbai Baru saya dihadang oleh pendukung Jokowi," ulasnya.

"20 sampai 30 orang berbaju seragam 01 tidak ada warga dari Sabtu sampai Minggu bahkan Minggu sampai tengah malam masih bertemu warga," tambahnya.

Andre menjelaskan, laporannya ini agar menjadi pembelajaran bagi stasiun milik Surya Paloh tersebut. 

"Supaya ini pembelajaran ya, kita lihat Metro TV sudah berulang kali melakukan pelanggaran," tutup Andre

Tidak hanya ke Dewan Pers, Andre juga berencana melaporkan kasus ini ke Komisi Penyiaran Indonesia atau KPI. [rmol]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA