Berpose 2 Jari di Deklarasi SMA Jakarta untuk Jokowi, 3 Pria Diamankan

Berpose 2 Jari di Deklarasi SMA Jakarta untuk Jokowi, 3 Pria Diamankan

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Keributan kecil sempat terjadi di tengah deklarasi alumni 375 SMA se-Jakarta yang mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin, di Istora Senayan, Jakarta Pusat. Tiga orang pria diamankan karena berpose dua jari.

"Mereka melakukan foto-foto dengan memegang HP dengan posisi tangan seperti menunjukkan angka 2 sehingga dikira pendukung paslon 02, sehingga ada massa 01 yang melihat dan meneriaki sehingga diamankan," jelas Kapolsek Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono kepada detikcom, Senin (11/2/2019).

Lukman mengatakan ketiga orang ini, H, E dan S bekerja sebagai kuli bangunan dan cleaning service. Awalnya, mereka hendak ke Blok M, Jakarta Selatan. Mereka berangkat dari Muara Angke, Jakarta Utara dengan menumpang bus TransJakarta. Sesampainya di depan Halte Polda mereka melihat massa pendukung Jokowi yang hendak menuju ke Istora Senayan.

"Karena mereka pendukung Jokowi juga, akhirnya mereka ini ikut-ikutan ke Istora mau melihat Jokowi sekalian pengen foto-foto," ungkapnya.

Sesampainya di istora, mereka bergabung dengan massa lainnya. Namun, ketika berada di kerumunan, mereka berpose dua jari sehingga dilihat oleh pendukung Jokowi.

Kejadian ini kemudian menimbulkan reaksi pendukung Jokowi yang meneriakinya. Pihak keamanan yang mengetahui hak itu langsung mengamankan ketiganya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Ketiganya dibawa ke Polsek Tanah Abang dan diinterogasi. Hasil pemeriksaan sementara, polisi menyatakan tidak ada unsur pidana terkait kejadian tersebut. "Hasil pemeriksaan sementara belum ditemukan adanya unsur-unsur tindak pidana yang dilakukan dan sudah dipulangkan," tandasnya. [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita