Revisi Visi-Misi Prabowo-Sandi Ditolak, Amien Rais: KPU Jangan Sok Kuasa

Revisi Visi-Misi Prabowo-Sandi Ditolak, Amien Rais: KPU Jangan Sok Kuasa

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Revisi visi-misi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tak diterima KPU karena sudah melewati tahapan Pemilu 2019. Dewan Pembina BPN Prabowo-Sandi, Amien Rais, memperingatkan KPU.

"Cuma gini cuma, saya hanya wanti-wanti Saudara-saudara KPU, Anda hanya pelaksana. Di sini saya katakan, please, jangan sok kuasa, Anda itu hanya pelaksana ya," ujar Amien Rais di Jalan Daksa I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (11/1/2019).

Amien lalu berbicara soal pemilihan umum yang transparan, jujur, dan adil. Amien kembali memperingatkan KPU.

"Nanti yang akan mendapatkan nasib buruk ya, yang nasib tidak diinginkan itu adalah pihak yang merasa tidak memperoleh sebuah pileg yang transparan, yang luber, jurdil, yang jujur. Jadi bahkan saya katakan deh, KPU hati-hati, masa ada daftar pemilih tetap sekian juta ternyata bodong. Kemudian ada e-KTP ada ratusan ribu dibuang ke tong sampah, dibuang ke semak belukar dan lain-lain. Ini apa-apaan ya," ucap Amien.

Sekali lagi Amien meminta KPU tak bertindak sewenang-wenang atau sok berkuasa. KPU, kata Amien, hanyalah pelaksana pemilu.

"Saya memang mengatakan KPU, please jangan sok kuasa. Anda, sekali lagi, hanya pelaksana, yang menentukan adalah yang bermain ini, dalam hal ini pasangan Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga ya. Jadi tolong, karena kita sudah lebih pandai dari KPU, insyaallah kita punya tenaga IT juga tidak kalah. Jadi jangan macam-macamlah ya, saya kira itu pesan kami ya," tegas Amien. [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita