Andi Arief Siap Jadi Moderator Debat Jokowi vs Rocky Gerung

Andi Arief Siap Jadi Moderator Debat Jokowi vs Rocky Gerung

Gelora News
facebook twitter whatsapp
jokowi rocky gerung debat

GELORA.CO - Sesuai rencana pengamat politik Rocky Gerung dipanggil penyidik Unit IV Subdit IV Cyber Crime Direktorat Reskrimsus Polda Metro Jaya hari ini (31/01), terkait ucapan “kitab suci adalah fiksi” pada acara Indonesia Lawyers Club (ILC) 16 April 2018.

Praktisi hukum Ruhut Sitompul menyatakan Rocky Gerung tidak berani datang atas laporan pendukung capres/cawapres Joko Widodo-Maruf Amin, Sekjen Cyber Indonesia Jack Boyd Lapian. Ruhut menduga-duga alasan Rocky tidak menghadiri panggilan polisi.

“Rocky Gerung kemarin nggak berani datang dipangggil Polisi atas Laporan Pendukung Capres/Wapres Pak Jokowi- Pak KH Ma’ruf Amin, “Aku jadi teringat Acara Q&E di Metro TV pertanyaan Aku sangat ringan Apakah RG percaya adanya Tuhan dia langsung KO gugup nggak bisa jawab”. MERDEKA,” tulis Ruhut di akun Twitter @ruhutsitompul.

Jika Ruhut Sitompul meragukan keberanian Rocky Gerung menghadapi interogasi pihak kepolisian, pendukung Jokowi yang lain tidak sepakat dengan pelaporan Rocky. Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko dan tokoh liberal Akhmad Sahal telah menyatakan tidak sepakat dengan pelaporan Rocky.

Akhmad Sahal menegaskan bahwa pernyataan Rocky soal 'kitab suci fiksi' bukan termasuk penodaan agama. Aktivis Jaringan Islam Liberal (JIL) ini menegaskan, jika ada yang tidak setuju dengan pernyataan Rocky Gerung, seharusnya dibalas dengan argumen saja tidak perlu sampai ke pelaporan.

“Pernyataan @rockygerung soal kitab suci fiksi itu BUKAN penodaan agama. Kalo gak setuju, bantah dengan argumen. Jangan pake pasal karet ini lagi. Cukuplah Ahok jadi korbannya yang terakhir.  Sebagaimana saya dulu bela Ahok, saya jg akan bela @rockygerung dlm kasus ini,” tulis Akhmad Sahal di akun Twitter @sahaL_AS.

‏Terkait pendapat Budiman dan Sahal soal tidak perlu pelaporan tetapi cukup adu argumen untuk menghadapi Rocky Gerung, politisi Partai Demokrat Andi Arief, menyatakan siap menjadi moderator debat antara Rocky Gerung dengan Joko Widodo.

“Saya siap menjadi moderator debat Pak Jokowi melawan @rockygerung,  menurut Anda siapa yang akan terkapar?” sindir Andi di akun,  @AndiArief__.

Andi beralasan, daripada pihak yang berseberangan ditangkap, lebih baik adu debat. “Kan gak salah, ketimbang nangkepin  yang berseberangan lebih baik debat,” tegas @AndiArief__ menanggapi cuitan akun @RustamIbrahim, milik pendiri LP3ES Rustam Ibrahim.

Sebelumnya @RustamIbrahim menanggapi komenter Andi Arief yang bersedia menjadi moderator debat Jokowi vs Rocky Gerung. “Andi Andi. Debat kok antara @rockygerung melawan Presiden @jokowi. Rocky Gerung itu lawannya ya @budimandjatmiko. Kalau  Presiden Jokowi lawannya ya Pak Prabowo. Dan moderatornya tidak mungkin anda. Anda kan bukan tokoh netral, hehehe,” tulis @RustamIbrahim. [itoday]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita