Ngabalin Tuding Ada 'Penyusup' Saat Kampanye Jokowi di Bangkalan

Ngabalin Tuding Ada 'Penyusup' Saat Kampanye Jokowi di Bangkalan

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin menanggapi viralnya video kampanye Jokowi di Madura. Video yang tersebar di medsos memperlihatkan beberapa orang yang meneriakkan Jokowi Mole atau Jokowi Pulang.

Ngabalin menduga ada orang-orang yang mengambil kesempatan dalam kesempitan. Saat menemani kunjungan presiden, dia mengaku sering menemui beberapa orang yang mencari angle-angle tertentu untuk digoreng.

"Kalau istilah itu kan kita sudah tahu orang bisa mengambil kesempatan dalam kesempitan. Untuk kunjungan kunjungan presiden saya beberapa kali mengikuti, kunjungan presiden itu ada orang-orang tertentu yang mengambil angle yang kira-kira bisa dipakai untuk menggoreng," kata Ngabalin usai meninjau Jalan Gubeng yang ambles di Surabaya, Kamis (20/12/2018).



Tak hanya itu, Ngabalin mengaku juga sempat menegur beberapa orang tersebut. Namun dirinya menyerahkan semuanya kepada Tuhan, biar Tuhan saja yang mengawasi.

"Dan itu beberapa kali saya tegur, beberapa kali saya ketemu. Tapi saya bilang sama paspampres biarkan nanti Tuhan yang mengawasi mereka," lanjut Ngabalin.

Ngabalin juga menilai hal tersebut merupakan penghinaan kepada Presiden. Dia juga tak percaya orang Madura melakukan hal tersebut. Karena Ngabalin meyakini orang Madura merupakan masyarakat yang santun dan agamis.

"Saya pikir teman-teman bisa tahu kalau beliau seorang kepala negara kemudian ada orang yang menggunakan kunjungan beliau untuk kepentingan politik dengan perkataan mole-mole (pulang-pulang), itu kan bentuk penghinaan," kata Ngabalin.

"Saya kira orang Madura tidak punya karakter seperti itu pasti orang luar yang datang. Saya mau bilang seperti itu karena semua orang cinta dengan Presiden Jokowi luar biasa waktu dan kesempatan. Orang Madura merupakan masyarakat agamis, mereka mempunyai kultur yang tinggi punya akhlak punya agama yang tinggi saya tidak percaya itu dilakukan oleh orang-orang Madura," tandasnya.

Video kampanye Jokowi di Madura viral melalui media sosial. Video tersebut memperlihatkan beberapa orang yang hadir di acara itu meneriakkan Jokowi mole atau Jokowi Pulang.

Dalam video itu, terlihat spanduk Jokowi dengan mengacungkan 1 jari. Beberapa warga yang hadir juga terlihat mengenakan kaos berwarna putih dipadu warna hijau. Di depan koas terlihat foto Jokowi dan KH Ma'ruf Amin.

Bahkan, juga terdengar suara seorang wanita yang diduga sebagai pemandu acara meminta agar massa meneriakan yel yel, Jokowi pole... Jokowi pole atau Jokowi lagi.... Jokowi lagi. Sayangnya, permintaan itu tampaknya tidak digubris. Beberapa pria dan wanita yang hadir malah meneriakkan Jokowi mole... Jokowi mole sambil memperlihatkan salam 2 jari.

Sebelumnya, Jokowi menghadiri acara Deklarasi Akbar Ulama Madura di Gedung Serba Guna Rato Ebuh, Bangkalan, Rabu (19/12/2018). [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita