GELORA.CO - Politisi Partai Bulan Bintang (PBB), La Nyalla Mahmud Mattalitti menilai pasangan nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga tidak akan menang di Madura.
Pernyataan itu disampaikan La Nyalla usai bertemu calon wakil presiden Ma'ruf Amin di Meteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/12). Bahkan, La Nyalla siap dipenggal bila Prabowo menang di Madura.
"Saya kan sudah ngomong potong leher saya kalau prabowo bisa menang di Madura," ujarnya saat ditemui di kediaman Ma'ruf Amin, Jl. Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/12).
La Nyalla mengaku pada Pilpres 2014 telah menyebar majalah Obor Rakyat yang menuding Jokowi bagian dari Partai Komunis Indonesia (PKI). Isu sengaja disebar kepada warga Madura agar Prabowo yang kala itu berpasangan dengan Hatta Rajasa mendulang suara.
"Orang di Madura itu dulu milih prabowo karena enggak ngerti, dikira Pak Jokowi ini PKI. Kan saya sudah jelasin, saya yang sebarin obor. Orang Madura itu paling sensitif, paling enggak mau dibilang ini bukan agama Islam," imbuhnya.
La Nyalla berjanji akan membuka kedok Prabowo Subianto. Dia menilai Prabowo tidak paham dengan agama Islam.
"Ini (Prabowo) enggak mungkin dipilih, padahal begitu ini nanti dibuka ini kembali. Padahal yang Islam itu Pak jokowi," pungkasnya.[akr]