Gunung Agung Siaga, Warga Diimbau Jauhi Radius 4 Km dari Kawah

Gunung Agung Siaga, Warga Diimbau Jauhi Radius 4 Km dari Kawah

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Aktivitas Gunung Agung, Bali mengalami peningkatan menjadi level III (siaga). Masyarakat diimbau waspada dan menjauhi kawasan bahaya dalam radius 4 km dari kawah. 

Erupsi terjadi Minggu (30/12/2018) pukul 04.09 WITA dan terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi lebih kurang 3 menit 8 detik. 

Badan Geologi PVMBG Pos Pengamatan Gunung Api Agung menyatakan status Gunung Agung masuk ke level siaga. Masyarakat diimbau tidak beraktivitas di zona bahaya. 

"Saat ini Gunung Agung berada pada Status Level III (siaga) dengan rekomendasi masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki atau pengunjung atau wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apapun di zona perkiraan bahaya, yaitu di seluruh area di dalam radius 4 km dari kawah puncak Gunung Agung," kata KESDM Badan Geologi PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Agung dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom.

PVMBG menyebut zona perkiraan bahaya tersebut sifatnya dinamis dan dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling aktual. PVMBG mengimbau masyarakat mewaspadai aliran material erupsi yang terbawa hujan. 

"Masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi terutama pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di area puncak. Area landaan aliran lahar hujan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung," ujar keterangan tersebut. [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita