Relawan FPI Tidak Kuasa Menahan Tangis Saat Evakuasi Korban Tsunami Palu

Relawan FPI Tidak Kuasa Menahan Tangis Saat Evakuasi Korban Tsunami Palu

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Relawan Front Pembela Islam (FPI) ikut melakukan upaya tanggap darurat atas musibah gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Mereka juga melakukan pengobatan medis, penggalangan dana, dan membangun hunian sementara untuk korban yang selamat.

Dilansir dari laman Twitter Lembaga Informasi Front (@LembagaF), Minggu (30/9), relawan FPI yang dipimpin oleh Ketua DPD FPI Sulteng, Ustad Sugianto Kaimuddin melakukan evakuasi di Kelurahan Balaroa, Palu Barat, Kota Palu.

Sebelum turun ke medan yang sudah porak poranda, relawan FPI menggelar doa bersama yang dipinpin langsung Ustad Sugianto Kaimuddin.

Dalam bait-bait doa yang dipanjatkan, Ustad Sugianto Kaimuddindan dan beberapa relawan FPI tidak kuasa menahan tangis.

"Ratusan rumah warga ambruk longsor sedalam 20 meter ke bawah, dan belum ada sama sekali evakuasi korban hingga saat ini," isi postingan akun @LembagaF kemarin.

Dalam doanya, Ustad Sugianto Kaimuddindan meminta agar korban yang meninggal dunia diberi ampunan, dan kepada korban selamat diberi kekuatan dan ketabahan.

Dalam dalam video yang diungguh, Ustad Sugianto Kaimuddindan mengatakan, Kelurahan Balaroa adalah salah satu daerah yang terkena dampak parah gempa dan tsunami di Palu, Sulteng.

Pada postingan yang lain yang diunggah hari ini, relawan FPI berhasil mengevakuasi beberapa korban meninggal dunia dari reruntuhan, salah satunya balita. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita