GELORA.CO - Pasca gempa 7,4 magnitudo dan terjangan tsunami yang melanda Kota Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah menimbulkan korban jiwa dan luka-luka. Kondisi terkini, warga memanfaatkan halaman dan lahan untuk mengungsi sembari menunggu bantuan dan evakuasi dari otoritas setempat.
Berdasarkan foto yang diposting Sekjen PKB Abdul Kadir Karding di akun Twitternya terlihat jenazah korban yang diletakkan berjejeran. Suasana duka tampak jelas menyelimuti batin masyarakat yang menjadi korban ganasnya gempa dan tsunami Palu.
"Itu kondisi terkini yang saya peroleh dari teman-teman SMA di Palu dan itu keadaan korban di beberapa titik," ujar Karding kepada kumparan, Sabtu (29/8).
Hanya saja, Karding belum mendapatkan informasi yang akurat terkait jumlah korban akibat gempa dan tsunami. Yang jelas, masyarakat Palu masih dalam kondisi panik dan berusaha mencari tempat yang lebih aman di dataran tinggi.
"Memang belum bisa kita ketahui berapa jumlahnya baik korban meninggal maupun korban luka karena keadaan teman- teman di Palu betul-betul panik," ungkapnya.
Kendati demikian, pemerintah telah berkomitmen untuk mengutamakan pencarian korban dan evakuasi masyarakat terdampak.
[kumparan]