Diajak Masuk Timses Prabowo-Sandi, Ini Jawaban GNPF Ulama

Diajak Masuk Timses Prabowo-Sandi, Ini Jawaban GNPF Ulama

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Perwakilan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama terlihat hadir di rapat koalisi pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno, Senin (17/9). Pertemuan tersebut digelar di Jalan Kertanegara Nomor IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Lantas apakah mereka akan dilibat dalam tim pemenangan Pilpres 2019?.

Ditemui usai bertemu Prabowo, Ketua Pengarah Panitia Ijtima Ulama GNPF, Abdul Rasyid Abdullah Syafi'i tidak memungkiri ada ajakan kepada ormasnya untuk terlibat dalam tim pemenangan. Namun dia mengaku belum tahu banyak terkait rencana ini.

"Saya tadi sebenarnya ada pemberitahuan, ada berita, GNPF ada diajak akan masuk timses tapi saya belum tahu lebih banyak," ujar Abdul di lokasi.

Putra dari ulama besar betawi Abdullah Syafi'i itu enggan menjabarkan lebih jauh rencana keterlibatan GNPF dalam tim pemenangan Prabowo-Sandi. Dia menegaskan agenda kedatangannya malam ini hanya untuk menindaklanjuti pakta integritas hasil Ijtima Ulama II, yang disodorkan kepada Prabowo-Sandi.

"Saya kesini hanya sebetulnya untuk tanda tangan (pakta integritas). Prabowo juga sibuk ada tamu-tamu di dalam, jadi kami tidak tahu apa yang dibicarakan," jelasnya.

Tindaklanjut pakta integritas yang dimaksud Abdul sendiri berupa pembubuhan tanda tangan Sandi. Sebab pada saat ijtima ulama II kemarin, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu tidak hadir karena berada di luar kota.

"Alhamdulillah beliau (Sandi) tadi sudah tanda tangan pakta integritas didampingi Prabowo, dan saya ikut menyaksikan. Itu kedatangan kami sore ini," tandasnya.[jpc]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA