Merinding, Cerita Ibunda Nining Saat Temukan Anaknya di Pantai

Merinding, Cerita Ibunda Nining Saat Temukan Anaknya di Pantai

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Tating, ibunda Nining Sunarsih (52) mengaku masih tak percaya putrinya bisa pulang setelah hilang tenggelam 1,5 tahun lalu. Tating ikut rombongan untuk menjemput Nining Minggu dini hari (1/7/2018). Mereka mendatangi titik saat Nining terseret ombak di Palabuhanratu. Tating mengaku merasakan pengalaman mistis malam itu.

Tating bersama kerabat dan tetangganya berjumlah 10 orang pergi ke Palabuhanratu pada Sabtu malam (30/6/2018). Ketika tiba, mereka pun berpencar. Jejen atau paman Nining lah yang menemukan pertama kali. Putrinya itu ditemukan terbaring di pantai dengan posisi kepala ke arah pesisir.

Menurut Tating, saat itu posisi pantai ramai oleh pengunjung yang memasang tenda. Bahkan posisi Nining berada tidak jauh dari tenda-tenda pengunjung.

"Posisinya ramai, banyak orang yang bakar ikan yang main gitar. Anehnya tidak satupun yang melihat anak saya tergeletak di pinggir pantai," lirih Tating menceritakan peristiwa saat menjemput anaknya di pesisir pantai, Senin (2/7/2018).

Tating juga tidak habis pikir, saat memapah anaknya berjalan bersama kerabat yang lain tidak ada satu orang pun yang melihat. Bahkan beberapa kali kaki Nining terantuk pengunjung, tidak ada yang mempedulikan.

"Anak saya dibawa ke mobil dengan cara dibeyeng (papah), kaki saya dan kaki dia sempat nabrak orang-orang di sekitar pantai. Tapi tidak ada satupun yang nanya, noleh atau melihat. Saya sampai merinding pas kejadian malam itu," lanjutnya.

Nining ditemukan tergeletak di pinggir pantai setelah Jejen sang paman mengalami mimpi aneh selama tiga kali berturut-turut. Dalam mimpinya Jejen mengaku didatangi Nining dan minta dijemput.[dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita