
GELORA.CO - Seorang kakek di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, selama hidupnya tidak pernah melakukan cek darah dan kesehatan.
Mustafa, demikian nama lengkapnya. Pria berumur 62 tahun ini merupakan anggota Linmas atau petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01 Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Diduga kakek Mustafa tanpa sengaja meminum tinta Pilkada saat bertugas di TPS tersebut.
Kemarin (Kamis, 28/6), jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 1207/Berdiri Sendiri pada Kamis, 28 Juni 2018, sekira pukul 11.00 WIB menjemput Mustafa di rumahnya, Jalan Komodor Yos Sudarso, Gang Bunut, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Pontianak Barat.
Mereka yang menjemput langsung ke rumah kakek Mustafa di antaranya Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1207/Berdiri Sendiri Letnan Kolonel Infanteri Hardi Darmawan, Danramil 1207-03/Pontianak Barat, Mayor Inf Eko, Babinsa Sungai Jawi Luar Sertu Supriyadi dan Bamin Komsos Ramil 03, Sertu Matares.
"Saya menjemput Bapak Mustafa, atas dasar arahan dari Dandim 1207/BS Kolonel Inf Ulysses Sondang. Agar Bapak Mustafa untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan," ujar Letkol Inf Hardi kepada wartawan nya di ruang kerjanya, Kodim 1207/BS.
Mustafa menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Kartika Husada, Jalan Adi Sucipto. Pemeriksaan meliputi tensi darah, foto rontgen, pengambilan dan pengecekan darah serta pemeriksaan EKG Jantung
"Pasien ditangani oleh dokter Nanik Darmawati," tuturnya.
Empat jam pemeriksan alhasil secara umum kondisi kesehatan Mustafa dinyatakan sehat. Maka dari itu, selanjutnya pasien diberikan obat dan diperbolehkan pulang.
"Saya, terima kasih, terima kasih, kepada Bapak-Bapak TNI yang sudah menjemput dengan segala kebaikannya yang tidak pernah saya terpikir sampai terjadi di hari ini. Karena pengakuannya baru kali ini, saya diperiksa lengkap," ujar Mustafa, sambil tangan kanannya memegang dada dan menundukkan kepalanya. [rmol]