Pidato Prabowo soal Indonesia Bubar 2030, Gatot Nurmantyo: Sangat Mungkin Terjadi, Lebih Waspada

Pidato Prabowo soal Indonesia Bubar 2030, Gatot Nurmantyo: Sangat Mungkin Terjadi, Lebih Waspada

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Pidato Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto soal Indonesia bubar pada tahun 2030 ramai dibicarakan publik.

Beberapa tokoh pun angkat bicara terkait hal tersebut.


Pantauan TribunWow.com, termasuk Gatot Nurmantyo.

Dalam unggahan akun Instagram Agus_Bunyu yang diposting pada Jumat (23/3/2018), Gatot Nurmantyo menyampaikan jika apa yang dikatakan oleh Prabowo sangat mungin terjadi.


"Terkait dengan apa yang disampaikan Pak Prabowo, bangsa ini akan bubar pada tahun 2030, itu sangat mungkin terjadi, apa yang tidak mungkin?," ucapnya.

Akan tetapi dengan catatan, seperti jika kesenjangan sosial tidak ada hingga krisis ekonomi dan sosial.

Mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo kemudian meminta masyarakat untuk berpikir positif atas pidato Parobowo.

Ia pun mengungkapkan agar hal itu dijadikan peringatan dan mari bersama-sama melihat indikasi yang mengarah ke sana, kemudian memperbaikinya.

"...bisa saja sebelum tahun 2030 terjadi.

Apabila, ya apabila, kesenjangan sosial semakin tinggi, kemiskinan semakin menjadi-jadi, kepastian hukum tidak ada, akhirnya masyarakat frustasi, terjadilah krisis ekonomi, krisis sosial, kerusuhan sosial, bisa saja itu terjadi.

Bagaimana kita memandang ini?

Jadi mari kita berpikiran positif, bahwa itu adalah merupakan peringatan, semacam warning, untuk kita lebih waspada.

Sebagai anak bangsa saling lihat indikasi-indikasinya terjadinya hal itu.

Mari kita satukan hati untuk memperbaikinya," ujar Gatot Nurmantyo.
Postingan tersebut kemudian mendapat beragam komentar dari warganet.

Sebagian menilai jika pernyataan Gatot bijaksana di tengah adu argumen yang panas.

@andhy_nut: Ini baru pemikiran seorang yg cerdas.

@irma_rosma: (emoji jempol) tanggapan yg bijak.

@key0k: Jangan kan 2030 besok aja klo Allah SWT berkehendak itu pasti terjadi.

@mehrunnisa_norah: Penjelasan yg sangat bijaksana.

@afrizalmukhammad: Apabila... Jadi klo gak ada apabila nya ya aman2 saja negara ini.

@roszaanggoro: Ini baru komen org cerdas... bukan malah nuduh pengecut, lemah dan pesimis.

@budiutami24: Masyaallah jawaban yang cerdas dan lugas... Seneng kalau beliau bs jadi pemimpin.

Diberitakan sebelumnya, akun Facebook @Gerindra mengunggah sebuah video Prabowo Subianto pada Senin (19/3/2018), seperti berikut ini.

"Saudara-saudara! Kita masih upacara, kita masih menyanyikan lagu kebangsaan, kita masih pakai lambang-lambang negara.

Gambar-gambar pendiri bangsa masih ada di sini.

Tetapi, di negara lain, mereka sudah bikin kajian-kajian, di mana Republik Indonesia sudah dinyatakan tidak ada lagi tahun 2030. Bung! Mereka ramalkan kita ini bubar.

Elite kita ini merasa bahwa 80 persen tanah seluruh negara dikuasai 1 persen rakyat kita, enggak apa-apa.

Bahwa hampir seluruh aset dikuasai 1 persen, enggak apa-apa.

Bahwa sebagian besar kekayaan kita diambil ke luar negeri tidak tinggal di Indonesia, tidak apa-apa.

Ini yang merusak bangsa kita, saudara-saudara sekalian!

Semakin pintar! Semakin tinggi kedudukan! Semakin curang! Semakin culas! Semakin maling! Tidak enak kita bicara, tapi sudah tidak ada waktu untuk kita pura-pura lagi," kata Prabowo.

Diketahui, ungkapan Indonesia bubar pada tahun 2030 diambil Prabowo dari sebuah novel yang berjudul Ghost Fleet karya Peter W Singer.[tn]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita