Poltekkes Kemenkes Hadirkan Penyuluhan Kesehatan Kulit dan Kelamin di Painan

Poltekkes Kemenkes Hadirkan Penyuluhan Kesehatan Kulit dan Kelamin di Painan

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Painan, ibu kota Kabupaten Pesisir Selatan, menjadi lokasi kegiatan penyuluhan kesehatan kulit dan kelamin yang digelar oleh Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan pada Mei 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan kulit dan organ kelamin, serta mencegah penyakit yang sering dianggap tabu untuk dibahas. Dengan mengusung pendekatan edukasi yang informatif dan inklusif, Poltekkes Kemenkes berhasil menarik perhatian warga dari berbagai kalangan, mulai dari remaja hingga lansia.

Poltekkes Kemenkes Hadirkan Penyuluhan Kesehatan Kulit dan Kelamin di Painan

Penyuluhan ini menghadirkan tenaga ahli dari Poltekkes, termasuk dokter spesialis kulit dan kelamin serta dosen dari program studi Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat. Mereka menyampaikan materi tentang penyakit kulit umum seperti dermatitis, infeksi jamur, dan psoriasis, serta infeksi menular seksual (IMS) yang dapat dicegah melalui kebersihan dan perilaku sehat. Peserta juga diajarkan cara mengenali gejala awal penyakit, pentingnya konsultasi medis, dan langkah pencegahan seperti menjaga kebersihan pribadi, menggunakan perlindungan saat berisiko, dan menghindari penggunaan produk perawatan kulit yang tidak terjamin keamanannya.

Kegiatan ini melibatkan mahasiswa Poltekkes yang turut berperan sebagai fasilitator, membantu menjelaskan materi dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami. Selain sesi ceramah, panitia juga mengadakan sesi tanya jawab interaktif dan pemeriksaan kulit gratis bagi peserta yang membutuhkan. Antusiasme warga Painan terlihat dari tingginya jumlah peserta, yang mencapai ratusan orang, serta diskusi aktif tentang stigma sosial terkait penyakit kelamin. Poltekkes Kemenkes Painan menegaskan bahwa edukasi adalah kunci untuk menghilangkan rasa malu dan mendorong masyarakat mencari pengobatan tepat waktu.

Kolaborasi dengan puskesmas setempat dan komunitas lokal memperkuat dampak kegiatan ini. Data dari dinas kesehatan menunjukkan bahwa kasus penyakit kulit dan IMS di Pesisir Selatan masih cukup tinggi, sering kali akibat kurangnya informasi dan akses layanan kesehatan. Oleh karena itu, Poltekkes berkomitmen untuk menjadikan penyuluhan ini sebagai agenda rutin, dengan rencana memperluas cakupan ke desa-desa terpencil. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan literasi kesehatan, tetapi juga mempererat hubungan antara institusi pendidikan dan masyarakat. Dengan semangat “Sehat Kulit, Percaya Diri,” Poltekkes Kemenkes mengajak warga Painan untuk terus menjaga kesehatan kulit dan kelamin sebagai bagian dari gaya hidup sehat.
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita