GELORA.CO – Sherly Tjoanda menjadi calon gubernur Maluku Utara. Hal tersebut disepakati partai politik koalisi seusai kecelakaan yang menimpa Benny Laos dalam musibah kebakaran speedboat Bela 72 di Pulau Taliabu, Maluku Utara.
Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon Gubernur Maluku Utara Nomor Urut 4, M. Rahmi Husen mengungkapkan, delapan pimpinan partai koalisi sepakat untuk mendorong Sherly Tjoanda menggantikan posisi suaminya.
Kesepakatan ini diputuskan dalam rapat di Posko Utama Kelurahan Tanah Tinggi, Ternate, Maluku Utara.
"Rapat hari ini menghasilkan keputusan bulat dari pimpinan partai koalisi. Kami sepakat mendorong Ibu Sherly Tjoanda untuk menggantikan posisi Benny Laos," kata Rahmi, Minggu (13/10/2024).
Ia menambahkan, langkah selanjutnya adalah berkomunikasi langsung dengan Sherly Tjoanda, yang saat ini berada di Jakarta, untuk memastikan kesediaannya menggantikan suaminya dalam kontestasi Pilkada.
"Kami telah mengutus orang khusus untuk menemui Ibu Sherly dan menanyakan kesediaannya. Besok, sejumlah pimpinan partai koalisi juga akan terbang ke Jakarta untuk menghadiri pemakaman dan membicarakan hal ini secara langsung," jelasnya.
Daftar Korban Kebakaran Speedboat Cagub Maluku Utara Benny Laos, 9 Orang Dirawat
Rahmi juga mengungkapkan, Sherly Tjoanda menunjukkan ketabahan dalam menghadapi musibah ini.
"Ibu Sherly sangat kuat. Kami sempat berkomunikasi melalui telepon, dan beliau tetap tegar," lanjut Rahmi.
Ia mengimbau seluruh tim pemenangan untuk tetap solid dan menjaga semangat politik. Menurutnya, kemenangan sudah semakin dekat, dan dukungan dari seluruh tim sangat penting dalam memenangkan Pilkada pada 27 November 2024 mendatang.
"Kita harus tetap setia, kompak, dan terus memperkuat basis kita. Kemenangan sudah di depan mata, jadi pastikan panji-panji kemenangan berkibar pada 27 November nanti," pungkas Rahmi.
Diketahui Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara, Benny Laos-Sarbin Sehe diusung oleh delapan partai politik. Delapan parpol tersebut adalah Partai Demokrat, Partai Nasdem, PKB, PAN, PPP, Partai Gerindra, PSI dan Partai Buruh
Sumber: Tribunnews