GELORA.CO - Polri angkat bicara soal video viral yang menampilkan gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) RI, Jakarta Selatan, dikelilingi oleh pasukan kendaraan konvoi yang bersirene. Peristiwa ini terjadi usai terungkapnya insiden penguntitan Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah oleh Densus 88.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, patroli anggota Brimob hal biasa dilakukan. "Patroli itu merupakan tugas Kepolisian dan setiap hari dilaksanakan, mungkin kalau ditanya teman-teman yang tinggal di dekat-dekat kantor atau Batalyon Brimob atau Kompi Brimob mungkin hampir tiap hari itu ada kegiatan patroli," kata dia saat jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (30/5/2024).
Ia menyatakan, narasi yang beredar dalam media sosial adalah mispersepsi saja. Sandi menyebut, biasa jika ada salah tafsir atas aktivitas Polri. "Jadi kegiatan patroli yang dilaksanakan oleh anggota kepolisian di mana pun berada itu merupakan hal yang biasa. Kadang-kadang suka dijabarkan, suka diandai-andaikan, suka dipersepsi dengan hal-hal yang berbeda," ujar dia.
Sandi mengatakan tugas polisi yang melakukan patroli baik gabungan atau sendiri-sendiri yang kaitannya dengan situasi Kamtibmas. Apalagi, lanjut dia, saat ini sudah mendekati HUT Bhayangkara yang berlangsung 1 Juli. "Tentu saja volume kegiatan patroli akan ditambah untuk bisa memastikan bahwa semua kegiatan berjalan dengan baik dan Kamtibmas juga bisa berjalan dengan baik," tuturnya.
Diketahui, dalam sebuah video yang beredar, nampak sejumlah kendaraan roda dua dan mobil rantis berlogo Brimob berlalu lalang menyalakan sirinenya ketika melewati depan kantor Kejagung RI. Kendaraan berjumlah sekitar tujuh sepeda motor dan dua mobil rantis yang terlihat, diduga milik Tim Densus 88.
Terlihat, di depan pintu gerbang utama Kejagung RI mobil rantis itu melambat cenderung berhenti, tak lama pengendara motor melaju dengan menancap gas agar memberikan efek suara pada knalpot. Beberapa saat, mobil Polisi Militer yang diketahui bertugas mengawal Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung (Jampidsus Kejagung) Febrie Adriansyah sempat berhadapan dengan mobil rantis itu.
Sumber: inilah