GELORA.CO - Jenazah komika, Babe Cabita telah sampai di rumah duka di kawasan Cirendeu, Tangerang Selatan, Selasa (9/4/2024) siang.
Babe Cabita diketahui meninggal pertama kali lewat unggahan dari sesama rekan komika, Oki Rengga di akun Instagram pribadinya.
Babe meninggal usai menjalani perawatan di RS Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada pukul 06.38 WIB.
Jenazah Babe pertama kali dibawa menggunakan ambulans dari rumah sakit menuju ke rumah duka diiringi oleh istrinya, Zulfati Indraloka.
Dikutip dari Warta Kota, sesampainya jenazah Babe di rumah duka, tangis dari rekan sesama komika pun pecah.
Rekan Babe seperti Oki Rengga, Praz Teguh, hingga Marshel Widiyanto menangis menyambut jenazah rekannya tersebut.
Tampak mata Oki terlihat berkaca-kaca saat jenazah rekannya tersebut tiba di rumah duka.
Lalu, Indra Jegel terlihat tertunduk lesu dan seakan menahan tangisnya melihat jenazah Babe Cabita.
Adapun jenazah Babe Cabita dijadwalkan akan dimakamkan pada sore nanti setelah shalat Azhar.
"(Jenazah Babe Cabita) dimakamkan hari ini setelah salat ashar di pemakaman umum Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang selatan," tulis informasi yang didapatkan wartawan.
Sebagai informasi, Babe Cabita sempat mengidap penyakit langka anemia aplastik pada pertengahan tahun lalu.
Bahkan, dirinya sempat dirawat di rumah sakit selama dua pekan.
Kabar ini diketahui lewat unggahan video di akun Instagramnya pada 1 September 2023 lalu.
Awalnya, Babe mengira jika dirinya menderita demam berdarah.
"Sudah 14 hari aku di sini, genap dua minggu, awal mulanya (dikira) DBD (demam berdarah)," tuturnya.
Namun, ternyata penyakit yang diidap oleh juara Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) Season 3 Kompas TV itu bukanlah demam berdarah, tetapi penyakit langka yaitu anemia aplastik.
Hal ini berawal dari kecurigaan tim medis lantaran trombosit Babe Cabita terus mengalami penurunan.
Alhasil, demi memastikan penyakit yang dideritanya, tim medis pun menjalani pengambilan sumsum tulang belakang dari Babe Cabita.
“Terus rupanya aku dicurigai punya penyakit lain, karena trombosit aku turun terus, darah aku turun, terus darah putih turun, semua turun,” ucap Babe Cabita.
“Akhirnya diambillah itu istilahnya BMP, pengambilan sumsum tulang belakang, kayak diambil sumsum aku dari tulang ekor, pakai sedotan gede, diambil sumsum aku, dibius,” imbuhnya.
Setelah melakukan tindakan medis tersebut, Babe baru mengetahui bahwa penyakit yang dideritanya adalah anemia aplastik.
Menurutnya, penyakit ini membuat imun menyerang trombosit di dalam tubuhnya sendiri.
“Dapatlah keluar hasilnya, ternyata penyakit aku cukup langka, nama penyakitnya anemia aplastik, jadi intinya imun aku menyerang darah merah dan darah putih, betul imun aku menyerang tubuh aku sendiri,” ucap Babe Cabiita.
Pasca diketahuinya penyakit tersebut, Babe Cabita pun mulai mengonsumsi obat untuk menekan imunnya agar tidak menggerogoti sel-sel baik di tubuhnya.
“Makanya sekarang obat yang aku minum ini untuk menekan imun aku supaya tidak agresif,” ucap Babe Cabita.
Sumber: Tribunnews