GELORA.CO -Beberapa orang tak dikenal diduga teroris mengumbar tembakan secara membabi-buta kepada pengunjung Crocus City Hall (Balai Kota) di Moskow, Rusia, pada Jumat malam (23/3). Para teroris menembaki orang-orang yang berada di pintu masuk hingga di dalam ruang konser.
Kantor berita Rusia, Tass, menyebutkan para teroris menggunakan bahan peledak yang memicu kebakaran besar di Crocus City Hall. Api telah melalap sepertiga gedung tempat konser dan atap gedung hampir seluruhnya dilalap api.
Kepulan asap terlihat membumbung ke langit. Laporan awal menyebutkan jumlah korban tewas mencapai 40 orang, dan 100 orang luka-luka. Namun korban jiwa berpotensi masih akan bertambah karena banyak yang terperangkap api.
Amerika Serikat (AS) sebelumnya telah memperingatkan adanya potenai serangan teroris satu hari setelah Vladimir Putin terpilih menjadi presiden kelima kalinya.
Serangan tersebut terjadi hanya beberapa hari setelah Kedutaan Besar AS di Rusia mengeluarkan peringatan keamanan kepada warga AS.
Kedutaan AS mengatakan bahwa mereka “memantau laporan bahwa ekstremis mempunyai rencana untuk menargetkan pertemuan besar di Moskow, termasuk konser.”
Tindakan yang dianjurkan oleh warga AS adalah menghindari kerumunan besar, memantau media lokal untuk mengetahui informasi terkini, dan waspada terhadap lingkungan sekitar dalam 48 jam ke depan, tercatat sejak travel warning itu diumumkan.
Sumber: RMOL