THR PNS Cuma Dibayar 50%, Netizen: Tega Bener, Sementara Pejabat Kemenkeu dan Keluarganya Hidup Hedon

THR PNS Cuma Dibayar 50%, Netizen: Tega Bener, Sementara Pejabat Kemenkeu dan Keluarganya Hidup Hedon

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Pegiat media sosial Bachrum Achmadi mengkritik keputusan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang mengumumkan kebijakan THR untuk PNS, TNI dan Polri di 2023 sama dengan tahun sebelumnya, yakni tukin dibayarkan 50 persen.

Dia mengatakan ASN sangat membutuhkan THR untuk persiapan lebaran.

Hal itu disampaikan Bachrum Achmadi dalam akun Twitter pribadinya, pada Senin 3 April 2023.

"Pejabat apalagi Presiden ga dapat THR juga ga ngaruh, apalah arti THR buat pejabat. Yang perlu THR itu ASN & tenaga honorer, mereka sangat membutuhkan untuk keperluan lebaran," ujar dia seperti dikutip dari WE NewsWorthy.

"Tega bener THR ASN & tenaga honorer dibayar 50%, sementara pejabat Kemenkeu & keluarganya hidup hedon. Miris!," pungkasnya.

Sebelumnya, Anggaran untuk THR 2023 secara resmi telah dialokasikan, sekaligus dengan gaji ke-13. hal ini disampaikan oleh Menteri keuangan Sri Mulyani pada keterangan pers bersama dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Terkait dengan komponen THR PNS 2023, akan dapat Anda temukan detailnya di artikel ini.

Pemberian THR ini selain sebagai hak dari ASN dan pegawai, juga sebagai upaya pemerintah untuk menjaga aspek keseimbangan ekonomi, program, dan kemampuan keuangan negara. Diharapkan dengan pencairan THR dan gaji ke-13, ekonomi kembali memberikan geliat yang signifikan sejak dari tingkat akar rumput.

Berbicara lebih jauh mengenai THR yang akan diberikan, komponen yang masuk dalam perhitungannya sendiri sebenarnya cukup lengkap dan tidak jauh berbeda dengan pemberian THR di tahun tahun sebelumnya ketika pandemi covid-19.

Sumber: newsworthy
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita