Mahfud Respons Anies soal Ada Menko Mau Ubah Konstitusi: Tak Tahu, Tak Ada Itu

Mahfud Respons Anies soal Ada Menko Mau Ubah Konstitusi: Tak Tahu, Tak Ada Itu

Gelora News
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO - Menko Polhukam Mahfud MD angkat bicara soal pernyataan bacapres NasDem Anies Baswedan yang menyebut ada Menko di pemerintahan Jokowi berupaya mengubah konstitusi. 

Mahfud menegaskan tak ada upaya di kabinet pemerintahan Jokowi untuk mengubah konstitusi.

"Wah, tak tahu. Kalau di kabinet sudah tidak ada itu," kata Mahfud saat dihubungi, Jumat (17/3).

Mahfud menuturkan, semua menteri pemerintahan Jokowi sudah dilarang untuk berbicara terkait amandemen UUD 1945. Sehingga, tak ada upaya dari pemerintah terkait hal tersebut.

"Menteri-menteri kan sudah dilarang untuk bicara ubah konstitusi," tutup eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu.

Sebelumnya, Anies menyinggung seorang Menko di pemerintahan Presiden Jokowi yang ingin mengubah konstitusi.

Anies tak menyebut siapa Menko yang ia maksud. Namun ia menyebut Menko itu mengumpulkan dukungan dari banyak orang untuk wacana tersebut.

"Kita tak bisa bayangkan ada petinggi menyatakan mari kita ubah konstitusi. Tak pernah kita bayangkan. Kalau pun ada di ruang tertutup bukan? Tapi di ruang terbuka mengatakan itu tak pernah terbayang," kata Anies di acara KAHMI di Jakarta Utara yang dikutip, Jumat (17/3).

"Kok ada orang berada dalam posisi kunci, Menko, mengatakan mengubah konstitusi dengan jumlah berapa banyak orang yang mau mendukung," lanjutnya.

Eks Gubernur DKI itu mengatakan, hal ini perlu dilawan dengan tegas. Sebab, kata dia, semangat reformasi harus dijaga dan tak boleh dirusak.

"Ini yang harus dilawan. Kenapa? ini bukan melawan orang. Tapi menyelamatkan semangat reformasi yang kita lakukan tahun 98. Jadi kita jaga itu. Karena kalau tidak maka akan rusak," kata dia.

Sumber: kumparan

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA