TPNPB-OPM: Kami Bertanggung Jawab Atas Tewasnya 4 Anggota TNI AD

TPNPB-OPM: Kami Bertanggung Jawab Atas Tewasnya 4 Anggota TNI AD

Gelora Media
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, sayap militer Organisasi Papua Merdeka, menegaskan bertanggung jawab atas tewasnya 4 anggota TNI Angkatan Darat di Posramil Kisor Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis (2/9/2021) pukul 03.00 WIT.

Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom mengatakan, berdasarkan laporan Panglima Kodap IV Sorong Raya Brigjen Deny Mos, 4 anggota TNI itu tewas dalam baku tembak di medan peperangan.

"Manajemen markas pusat TPNPB menerima laporan langsung lewat telepon dari Panglima Kodap Sorong Raya Deny. Dia mengatakan 4 militer Indonesia tewas dalam operasi penyerangan. Panglima Kodap Sorong Raya TPNPB-OPM bertanggung jawab atas penyerangan ini," kata Sebby kepada Suara.com, Kamis (2/9/2021).

Sebby mengatakan, aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk perang rakyat dalam pembebasan tanah Papua. Perang dilakukan atas komando para pimpinan TPNPB-OPM.

"Jadi perang pembebasan Papua ini tidak akan berhenti, tetap berlanjut di seluruh tanah Papua, di semua kodap, kapan saja," tuturnya.

Secara khusus, kata Sebby, operasi ofensif terhadap posramil ini juga sebagai ultimatum kepada pemerintah serta militer Indonesia agar tidak menyerang permukiman warga sipil.

"Kami menantang TNI dan Polri untuk perang di tempat terbuka, jangan menyerang perkampungan warga sipil. Cari TPNPB di markas-markas, seperti kami memerangi Indonesia di pos-pos militer."

"TPNPB siap menghadapi militer Indonesia di medan perang. Meski senjata api kami tidak lengkap, tapi tetap berjuang. Karena kami yang punya tanah dan alam Papua, bukan Indonesia," tegasnya.

4 anggota TNI tewas

Sebelumnya, sebanyak empat anggota TNI Angkatan Darat ditemukan meninggal dunia akibat diserang oleh sekelompok orang di Posramil Kisor Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis pukul 03.00 WIT. 

Mengutip Antara, Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari ditemukan dalam keadaan tewas di dalam posramil.

Sedangkan Lettu Chb Dirman, Komandan Posramil Kisor, ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di semak belukar, tak jauh dari pos.

Berdasarkan informasi yang diterima, masih ada satu anggota TNI AD, yakni Pratu Ikbal, hingga kekinian dinyatakan hilang.

Kepala Penerangan Kodam XVIII/Kasuari Letnan Kolonel Arm Hendra Pesireron, yang dihubungi Antara membenarkan adanya kejadian tersebut. Hendra mengatakan, masih melakukan evakuasi terhadap jenazah para prajuritnya.[suara]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA