PMI Jakarta Ungkap Kronologi Hoax Ucapan Dukacita ke Megawati

PMI Jakarta Ungkap Kronologi Hoax Ucapan Dukacita ke Megawati

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta resmi melaporkan pembuat hoax flyer ucapan dukacita bergambarkan sosok mirip Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ke Polda Metro Jaya. 

PMI DKI Jakarta pun mengungkap kronologi hingga hoax tersebut tersebar.
9 September

PMI Jakarta mengatakan, kasus itu bermula saat stafnya menerima terusan gambar flyer ucapan dukacita bergambar mirip Ibu Megawati Soekarno Putri melalui aplikasi perpesanan pada pukul 15.00 WIB. Flyer itu menggunakan format desain dari PMI Provinsi DKI Jakarta yang dikhususkan untuk menyampaikan ucapan dukacita.


"Terusan flyer tersebut diterima dari Kepala Markas PMI Jakarta Timur," kata Sekretaris Pengurus PMI DKI Arief Rachman, melalui keterangan tertulis, Selasa (14/9/2021).

Staf PMI DKI Jakarta kemudian mengecek kebenaran flyer tersebut dan diketahui bahwa ucapan duka tersebut tidak diproduksi PMI DKI Jakarta. 

Staf PMI DKI kemudian menyampaikan informasi tersebut agar menjadi perhatian pimpinan Markas dan Pengurus PMI DKI Jakarta.

Kepala Markas PMI DKI Jakarta Edwar Bahtiar pun langsung turun tangan dan menelusuri pembuat hoax. Kemudian diketahui bahwa flyer tersebut diunggah sebuah akun Instagram.

"Diketahui bahwa flyer ucapan duka cita tersebut diunggah oleh akun instagram _genocid.anon3 yang tidak dibuka untuk umum (private account), Staf humas PMI DKI Jakarta mengonfirmasi bahwa flyer itu adalah tidak benar karena ada kejanggalan perbedaan antara yang berasal dari Humas PMI DKI Jakarta dan yang berasal dari akun Instagram _genocid.anon3. Diputuskan bahwa flyer itu hoax dari pihak yang tidak bertanggung jawab," lanjut PMI DKI Jakarta.

Pukul 15.10 WIB, Wakil Kepala Markas PMI DKI Jakarta, Muhamad Muchtar mengarahkan untuk mengambil langkah klarifikasi. Staf humas melanjutkan koordinasi internal humas dan meminta anggota untuk membuat flyer bantahan sebagai bantahan terhadap hoax itu.

"Tim humas membuatkan narasi berita singkat (caption) membantah isi flyer hoax dimaksud. Draft flyer bantahan PMI DKI Jakarta atas flyer _genocid.anon3 dan diposting di akun Instagram PMI DKI Jakarta karena flyer hoax muncul dari akun Instagram, Facebook dan Twitter PMI DKI Jakarta untuk membatasi viralnya hoax tersebut," lanjutnya.

Kemudian, Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi PMI DKI Jakarta Mansur Azis mengarahkan agar tim humas mengambil 3 langkah. Tiga langkah tersebut yakni menyampaikan bantahan, membuat konten klarifikasi dan melaporkan kepada aparat penegak hukum.

"Wakil Kepala Markas menyampaikan press release dari Sekprov mewakili Ketua PMI Provinsi DKI Jakarta untuk disampaikan ke kantor berita. Tim humas memfinalisasi press release dari Sekretaris Provinsi PMI DKI Jakarta sdr Arief Rachman mewakili Ketua PMI DKI, Pengurus, Staf dan Relawan PMI Jakarta," tutur Arief.

"Pengurus Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi menginformasikan bahwa Ketua PMI DKI Jakarta membahas situasi dengan para pengurus. Tunggu arahan selanjutnya," lanjutnya.

10 September 2021

Selanjutnya, PMI DKI Jakarta pun menggelar rapat pleno. Hasilnya, PMI DKI Jakarta memutuskan untuk melaporkan kasus itu ke polisi.

"Hasil rapat pleno pengurus PMI Povinsi DKI Jakarta pada Jumat, 10 September 2021 mengamanatkan untuk melaporkan kasus pencatutan nama PMI DKI Jakarta dan hoax tersebut ke aparat penegak hukum dalam hal ini ke Polda Metro Jaya," kata Arief.

14 September 2021

PMI DKI Jakarta resmi melaporkan pembuat hoax flyer ucapan dukacita bergambarkan sosok mirip Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ke Polda Metro Jaya. Dalam rilis resmi mereka, akun media sosial yang dimaksud adalah Instagram Reels @_genocide.anon3 yang mengunggah ucapan dukacita tersebut pada 9 September 2021.

"Kami melaporkan berita bohong, fitnah, dan atau hoax yang dilakukan pihak yang tidak bertanggung jawab terkait dengan beredarnya flyer ucapan dukacita yang merupakan desain resmi PMI DKI Jakarta terdapat gambar mirip tokoh nasional," ujar Sekretaris Pengurus PMI DKI Jakarta Arief Rachman dalam keterangannya, Selasa (14/9/2021).(detik)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita