HUT Demokrat Kubu KSP Moeldoko Dibubarkan Polisi, Kapolres Tangsel: Tak Ada Pemberitahuan

HUT Demokrat Kubu KSP Moeldoko Dibubarkan Polisi, Kapolres Tangsel: Tak Ada Pemberitahuan

Gelora Media
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO - Acara peringatan HUT Partai Demokrat kubu Moeldoko di Hotel JHL Solitaire, Gading Serpong, Tangerang, dibubarkan polisi. Acara itu tidak mengantongi izin dari kepolisian.

“Sampai hari ini kami tidak menerima pemberitahuan. Salah satu pertimbangan dibubarin karena mengadakan kegiatan,” ujar Kapolres Tangsel AKBP Iman Imanuddin di Hotel JHL Solitaire, Gading Serpong, Tangerang, Jumat (10/9/2021).

Selain itu, Iman mengatakan, pihaknya membubarkan acara tersebut lantaran berpotensi menimbulkan kerumunan.

Terlebih pandemi Covid-19 belum berakhir.

“Kami imbau supaya tidak dilanjutkan kegiatan seremonial. Dengan pertimbangan keamanan karena berpotensi menimbulkan kegaduhan,” kata Iman.

AKBP Iman menjelaskan soal kedatangan sejumlah orang yang mengaku dari Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke lokasi.

Dia menyebut massa tersebut mendapat informasi yang tidak benar.

Padahal kegiatan HUT Partai Demokrat kubu Moeldoko tidak jadi dilaksanakan.

“Mereka dapat informasi yang tidak benar sehingga agak tersulut jadi datang ke sini tapi sampaikan kegiatan tidak jadi dilaksanakan, seremonial juga tidak ada, mungkin cuma yang sesepuh-sesepuh berdoa makan,” kata AKBP Iman.

“Sekarang sudah tidak ada kejadian atau kerumunan yang diakibatkan karena adanya perkumpulan teman-teman dari kedua partai tersebut,” imbuhnya.

Diketahui, massa yang mengaku dari DPC Demokrat Tangerang kubu AHY itu hendak menggeruduk lokasi acara perayaan HUT ke-20 Partai Demokrat kubu Moeldoko.

Polisi mendatangi lokasi dan mencopot atribut acara.

Polisi mengaku belum menerima pemberitahuan dari kubu Moeldoko.

“Kalau terkait pemberitahuan di polres itu belum ada, nggak ada pemberitahuan terkait acara tersebut. Makanya ini lagi saya ke kroscek ke intel sama Kapolsek,” kata Kabag Ops Polres Tangsel AKP Edy Purwanto saat dimintai konfirmasi, Jumat (10/9). [pojoksatu]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA