Azka Corbuzier Rela 'Mengcovidkan' Diri Demi Menjaga Sang Ayah, Deddy: Saya Sedih

Azka Corbuzier Rela 'Mengcovidkan' Diri Demi Menjaga Sang Ayah, Deddy: Saya Sedih

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Tak ada yang menyangka, selama 12 hari pamit dari dunia hiburan dan semua sosial media yang ia miliki, Deddy Corbuzier ternyata melewati masa kritis akibat terkena Covid-19.

Kisahnya itu ia bagikan dalam kanal YouTube serta instagram pribadinya, Minggu (22/8/2021).

"Saat dalam masa badai Sitokin dokter bilang 2 hari itu saya dalam masa kritis, tinggal tunggu-tungguan nih, saya ngobrol sama anak saya udah yang 'Nanti kalau papa mati begini, begini'," ungkapnya.

Pria berusia 44 tahun ini menceritakan hal sedih saat dirinya berada di masa kritis. Sang anak, Azka Corbuzier, rela mengcovidkan diri agar bisa menemani sang ayah di rumah sakit.

Dimasa kritis itu pula Deddy sudah meninggalkan wasiat untuk putra semata wayangnya. Walaupun tak dirincikan apa, namun ia sudah langsung mengajukan pertanyaan kepada Dokter Gunawan.

"Pada saat itu saya bisa mati?" tanyanya.

"Bisa. Jadi kalau kita terlambat, paru-paru anda rusaknya bertambah banyak terus terang itu akan mempengaruhi oksigen badan anda akan turun terus dan akan meninggalkan bekas di paru-paru anda sehingga, paru tidak bisa mengembang dengan baik," jawab sang dokter.

Ayah Azka pun bersyukur dan berterima kasih kepada dokter Gunawan yang telah merawatnya segenap hati. Berada diambang kematian membuatnya hanya terpikir anak.

Saat Azka rela mengcovidkan diri demi bisa menemani dirinya di rumah sakit. Deddy mengaku sedih dan tak sanggup untuk menceritakan kisah itu.

"Anak saya Azka, mengcovidkan dirinya agar bisa nemenin saya di rumah sakit. Tapi its another story, yang kalau diceritakan saya sedih," lanjutnya lalu mengalihkan pembicaraan.

Seperti diketahui, Deddy Corbuzier sempat pamit dari media sosial beberapa waktu lalu tanpa membeberkan alasannya. Kekinian, ia diketahui baru saja lolos dari masa kritis dan badai sitokin selama dirawat karena Covid-19.[suara]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita