Jokowi Blusukan Bagikan Bansos, Epidemiolog: Kita Cuma Minta Bapak Memimpin Jangan Diserahkan Ke ...

Jokowi Blusukan Bagikan Bansos, Epidemiolog: Kita Cuma Minta Bapak Memimpin Jangan Diserahkan Ke ...

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Aksi blusukan Presiden Joko Widodo membagikan bantuan sembako kepada warga Sunter, Jakarta Utara, kemarin malam, tidak lebih penting dari memimpin pelaksanaan kebijakan penanganan Covid-19.

Epidemiolog Universitas Indonesia, Pandu Riono, menyampaikan bal tersebut dalam akun Twitternya, Jumat (16/7).

Dalam kicauannya, Pandu meminta Jokowi tidak mengurusi pendistribusian bantuan sosial seperti yang ia lakukan semalam.

"Istirahat dong Pak Jokowi. Jangan tergoda untuk berbuat kebaikan di malam hari, sudah ada yang ngurusi bansos, sudah ada Nakes di Puskesmas yang ngurusi orang sakit," kicau Pandu.

Selain itu, Pandu juga menyinggung soal pemberian obat terapi Covid-19 untuk pasien positif yang tengah melakukan isolasi mandiri (isoman).

"Jangan bagi-bagi obat keras pada orang yang tidak butuh," imbuhnya.

Di akhir kicauannya, Pandu menyampiakan permintaannya kepada Jokowi agar mengambilalih kepemimpinan pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Kini, pelaksanaan PPKM Darurat yang berlangsung sejak tanggal 3 Juli hingga 20 Juli 2021 di Jawa-Bali dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

"Kami hanya minta memimpin, jangan diserahkan lagi ke Pak Luhut dan kawan-kawan," demikian Pandu. (RMOL)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita